Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Stres Mahasiswa Keperawatan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur Setelah Pandemi COVID-19
Abstract
Pendahuluan : Stres adalah kondisi dimana seseorang merasa tertekan oleh tuntutan Pendidikan atau akademik karena kesulitan dalam beradaptasi dengan kondisi tersebut. Stres juga dapat mempengaruhi Kesehatan mental dan fisik seseorang, mengganggu konsentrasi, motivasi, dan hasil belajar mereka. Dengan dukungan keluarga, mahasiswa dapat merasa lebih mampu menghadapi tekanan akademik dan menemukan cara yang efektif untuk mengelola stres mereka, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan mereka dengan lebih baik.
Tujuan Studi : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan dukungan keluarga dengan tingkat stres mahasiswa keperawatan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur setelah pandemi COVID-19.
Metedologi : Desain penelitian ini menggunakan penelitian korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan probability sampling dengan metode pendekatan stratified random sampling dan didapatkan jumlah responden sebanyak 237 orang. Analisa data ini menggunakan uji statistik Spearman.
Hasil : Hasil penelitian menggunakan menggunakan uji rank spearman yang menunjukkan bahwa dari 237 responden, dengan hasil nilai signifikansi (p-value) 0,002 (< 0,05), artinya ada hubungan dukungan keluarga dengan tingkat stres mahasiswa keperawatan universitas muhammadiyah kalimantan timur setelah pandemi COVID-19. Nilai koefisien korelasi didapatkan -0,196 dalam artian korelasinya negatif dengan kekuatan korelasi lemah.
Saran : Diharapkan untuk peneliti selanjutnya bisa melanjutkan penelitian dengan menggunkan variabel-variabel yang mungkin lebih berhubungan dengan responden atau populasi yang sama di dalam penelitian ini.

