• English
    • Bahasa Indonesia
  • Bahasa Indonesia 
    • English
    • Bahasa Indonesia
  • Login
View Item 
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Health
  • School of Public Health
  • S1 Final Projects
  • View Item
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Health
  • School of Public Health
  • S1 Final Projects
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi Usia 6-12 Bulan di Wilayah Kerja PUSKESMAS Sambutan Samarinda Tahun 2015

Thumbnail
View/Open
Naskah Publikasi (1.266Mb)
Date
2015-08-25
Author
Sari, Rukmana
Susanti, Erni Wingki
Isworo, Yannie
Metadata
Show full item record
Abstract
Latar Belakang : Pemberian ASI eksklusif pada bayi khususnya pada usia 0-6 bulan merupakan makanan dan minuman yang baik bagi pertumbuhan bayi keberhasilan pemberian ASI eksklusif tergantung pada pengetahuan, dukungan petugas kesehatan, maupun promosi susu formula yang di peroleh ibu selama masa kehamilan maupun setelah melahirkan. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahi faktor- faktor yang berhubungan dengan pemberian ASI Eksklusif pada bayi usia 6-12 bulan di wilayah kerja puskesmas Sambutan Samarinda tahun 2015. Metode Penelitian : Mengunakan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel 76 pengambilan sampel mengunakan Simple Random Sampling. Variabel independen adalah pengetahaun, dukungan petugas kesehatan dan promosi susu formula. Sedangkan variabel dependen adalah pemberian ASI eksklusif. Analisis hubungan pemberian ASI eksklusif yang digunakan adalah analisis univariat dan mengunakan analisis bivariat dengan uji Koefisiensi Kontingensi. Hasil penelitian : Hubungan antara variabel pengetahuan p value 0,838 > 0,05, variabel dukungan petugas kesehatan p value 0,640 > 0,05, dan variabel promosi susu formula p value 0,129 > 0,05. Hal ini menyatakan bahwa tidak ada hubungan pengetahaun, dukungan petugas kesehatan dan promosi susu formula dengan pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Sambutan Samarinda tahun 2015. Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan, dukungan petugas kesehatan dan promosi susu formula karena p-vulue > 0,05 dengan pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Sambutan Samarinda. Saran : Diharapkan ibu bisa meningkatkan pemberian ASI Eksklusif pada bayi.
URI
https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/526
Collections
  • S1 Final Projects
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback
 

 

Browse

All of UMKT-DRCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback