ANALISIS PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) DENGAN INTERVENSI INOVASI BILAS MULUT DENGAN OBAT KUMUR DAN MENGUNYAH PERMEN KARET TERHADAP PENURUNAN RASA HAUS DI RUANG HEMODIALISA RSUD ABDUL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA TAHUN 2016
Abstract
Gagal Ginjal Kronik (GGK) adalah suatu sindrom klinis yang disebabkan penurunan fungsi ginjal yang bersifat menahun, berlangsung progresif, dan cukup lanjut. Hal ini terjadi apabila laju filtrasi glomerular (LFG) kurang dari 50ml/menit. Gagal ginjal kronik sesuai dengan tahapannya dapat ringan, sedang atau berat. Gagal ginjal tahap akhir adala tingkat gagal ginjal yang dapat mengakibatkan kematian kecuali jika dilakukan terapi pengganti . Karya Ilmiah Akhir Ners (KIAN) ini bertujuan untuk menganalisis intervensi bilas mulut dengan obat kumur dan mengunyah permen karet terhadap penurunan rasa haus pada klien CKD. Hasil analisis menunjukkan adanya penurunan rasa haus yang signifikan saat diberikan intervensi inovasi bilas mulut dengan obat kumur dan mengunyah permen karet dengan melihat 4 indikator yaitu hasil observasi membrane mukosa, observasi keluhan subyektif rasa haus, monitor BB Diantara dua waktu HD, dan hasil monitor produksi saliva. Perawat sebagai pemberi pelayanan kesehatan utama di rumah sakit dapat melakukan intervensi inovasi ini dan pendidikan kesehatan pada klien dengan CKD berupa bilas mulut dengan obat kumur dan mengunyah permen karet.