Show simple item record

dc.contributor.authorHanggarwati, Novia Devi
dc.contributor.authorIsmahmudi, Ramdhany
dc.date.accessioned2019-02-24T07:30:20Z
dc.date.available2019-02-24T07:30:20Z
dc.date.issued2015-08
dc.identifier.citationBudiana. (2006). Gastritis Akut dan Kronis. Online.http://www.duniakesehatan.com diakses tanggal 21 Agustus 2015 Brunner, L dan Suddarth, D. (2002). Buku Ajar Keperawatan MedicalBedahEdisi 8Volume 1. Jakarta : EGC Chogle A; Saps M. (2009). Environmental Factors of Abdominal Pain.Pediatric Annals Vol. 38 (7), pp. 398-401, 404. Departemen Kesehatan RI. (2003). Indikator Indonesia Sehat 2010. Jakarta Donges, Marilynn, E. (2002). Rencana Asuhan Keperawatan, Edisi 3. Jakarta:EGC Fitriani. (2013). Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Respon Adaptasi Nyeri Pada Pasien Inpartu Kala I Fase Laten di RSKDIA Siti Fatimah Makassar Tahun 2013. Diakses tanggal 21 Agustus 2015 Gadysa,G.(2009).Persepsi Ibu Tentang Metode Massage. http://luluvikar.wordpress.com/ 2009/08/26/persepsi-ibu-tentang-metode-massage. diakses tanggal 21 Agustus 2015 Gustin, Rahmi Kurnia. (2012). Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Gastritis Pada Pasien Yang Berobat Jalan di Puskesmas Gulai Bancah Kota Bukit Tinggi Tahun 2012. Diakses tanggal 21 Agustus 2015 Henderson, C. (2006). Buku Ajar Konsep Kebidanan (Essential Midwifery). Jakarta : EGC Henderson,C. (2005). Konsep Kebidanan, Edisi ke tiga. Jakarta : EGC. Hidayat, A. Aziz. (2008). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia Aplikasi Konsep dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika Judha, Mohammad. (2012). Teori Pengukuran Nyeri dan Nyeri Persalinan. Yogyakarta: Nuha Medika Mansjoer, Arif, dkk. (2001). Kapita Selekta Kedokteran Edisi 3 Jilid 1 dan 2. Jakarta: Media Aesculapius Muttaqin, Arif. (2011). Gangguan Gastrointestinal Aplikasi Asuhan Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: Salemba Medika Moondragon’s Pregnancy Information. (Effleurage & Massage). http://www. moondragon.Org/ pregnancy/ effleurage html. diakses 21Agustus 2015 Nisofa. 2002. Pengaruh Stimulasi Kulit Dengan TeknikEffleurage Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri PersalinanPada Primigravida Kala I Fase AktifPersalinan Normal di Kamar Bersalin di RSUD DR. Saiful Anwar Malang. TugasAkhir. Tidak diterbitkan, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, Malang Notoatmodjo. (2010). Pendidikan danPerilaku Kesehatan, Cetakan Pertama. Jakarta: Rineka Cipta Potter, Perry. (2006). Buku Ajar Fundamental Keperawatan Konsep, Proses dan Praktik, Edisi 4, Volume 2. Jakarta: EGC Price, Sylvia. (2006). Patofisiologi Konsep Klinis Proses- Proses Penyakit Volume 1, Edisi 6. Jakarta: EGC Price, Sylvia. (2006). Patofisiologi Konsep Klinis Proses- Proses Penyakit Volume 2, Edisi 6. Jakarta. EGC Priharjo. (2003). Perawatan Nyeri. Jakarta: Mileni Populer Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Edisi 8 Volume 1,2,3. Jakarta: EGC Sudoyo Aru, dkk. (2009). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, Jilid 1,2,3 Edisi 4. Jakarta: Internal Publishing Sukarmin. (2012). Keperawatan Pada Sistem Pencernaan. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Suyono. (2005). Buku Ajar Ilmu PenyakitDalam Edisi 3 Jilid 2. Jakarta. FKUI Watson, Roger. (2002). Anatomi dan Fisiologi Edisi 10: Jakarta: EGC Widjanarko.B. (2010). Panduan Pendidikan Perinatal. Diakses tanggal 21Agustus 2015. http://obfkumj.blogspot.com/2009/06/unit-5-observasi-dan-penatalaksanaan.html Wim de Jong et al. (2005). Buku Ajar Ilmu Bedah. Jakarta :EGC Zuliyati. (2013). Efektivitas Teknik Efflurage dan Kompres Hangat Terhadap Penurunan Tingkat Disminore Pada Siswi SMAN 1 Gresik. Diakses tanggal 20 Agustus 2015id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/955
dc.description.abstractLatar Belakang: Gastritis akut adalah suatu peradangan permukaan mukosa lambung yang akut dengan kerusakan-kerusakan erosif.Keluhan yang paling sering dan dominan dirasakan oleh penderita gastritis adalah nyeri pada ulu hati. Pengontrolan yang dapat dilakukan kepada penderita gastritis akut yang mengalami keluhan nyeri pada ulu hati dapat dilakukan secara farmakologis maupun nonfarmakologis. Sebagai bagian dari pelayanan keperawatan kepada pasien kita tidak saja dapat memberikan perawatan secara kolaborasi berupa farmakologi, tetapi juga mampu memberikan perawatan secara nonfarmakologis.Perlunya meningkatkan pemberdayaan sumber-sumber yang berada di masyarakat yaitu dengan memberikan pengetahuan, pemahaman dan pelatihan penatalakasanaan nonfarmakologis terapi komplementer berupa teknik relaksasi. Teknik relaksasi yang mudah diajarkan dan dilakukan berupa terapi relaksasi nafas dalam dan massage (pijatan).Tujuan:untuk melakukan analisa terhadap kasus kelolaan dengan penggunaan Kombinasi Terapi Relaksasi Nafas Dalam dan Pijat Efflurage untuk Nyeri Abdomenpada pasien dengan Gastritis Akut di Ruang instalasi gawat darurat (IGD) RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Hasil: Hasil yang didapat pada analisa dari ketiga pasien adalah adanya penurunan keluhan intensitas skala nyeri yang dirasakan klien. Penerapan intervensi inovasi perlu dilakukan di ruang Instalasi Gawat Darurat agar pasien dapat mengontrol nyeri abdomen yang timbul saat terjadi kekambuhan pada gastritis akut.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectTeknik relaksasi nafas dalamid_ID
dc.subjectpijat efflurageid_ID
dc.subjectnyeri abdomenid_ID
dc.titleAnalisis Praktik Klinik Keperawatan pada Pasien Gastritis Akut dengan Kombinasi Terapi Teknik Relaksasi Nafas dalam dan Pijat Efflurage Terhadap Nyeri Abdomen di Ruang Instalasi Gawat Darurat RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda 2015id_ID
dc.title.alternativeAnalysis of Nursing Clinical Practice in Patients Acute Gastritis with Combination Deep Breathing Relaxation Techniques and Massage Efflurage to Abdomen Pain in Emergency Installation Abdul Wahab Sjahranie Samarinda 2015id_ID
dc.typeOtherid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record