Hubungan antara Keaktifan Organisasi dengan Kepercayaan Diri pada Mahasiswa Tingkat II STIKES Muhammadiyah Samarinda
View/ Open
Date
2016-08-03Author
Ruhman, Muhammad
Dirdjo, Maridi M.
Ernawati, Rini
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar Belakang : Aktif dalam organisasi kemahasiswaan berkaitan erat dengan dua tugas yang harus dijalankan oleh mahasiswa yang aktif didalamnya yakni yang mengikuti perkuliahan dan bertanggung jawab dalam organisasi, Kepercayaan diri sering merupakan fungsi langsung dari interpretasi seseorang terhadap keterampilan atau kemampuan yang dimilikinya. Kepercayaan diri merupakan suatu keyakinan yang dimiliki seseorang bahwa dirinya mampu berperilaku seperti yang dibutuhkan untuk memperoleh hasil seperti yang diharapkan.
Tujuan : Mengetahui hubungan keaktifan organisasi dengan kepercayaan diri pada mahasiswa tingkat II STIKES Muhammadiyah Samarinda.
Metode : Desain penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan sampel berjumlah 80 responden. Analisa univariat yaitu mengetahui karakteristik responden, keaktifan organisasi, dan analisa bivariat menggunakan uji chi square untuk menganalisa hubungan antara hubungan antara keaktifan organisasi dengan kepercayaan diri.
Hasil : Hasil distribusi frekuensi responden terbanyak berdasarkan usia mahasiswa ≥19 tahun yaitu sejumlah 69 (86,3%), jenis kelamin perempuan sebanyak 45 orang (56,3%), tempat tinggal di kos-kosan sebanyak 51 orang (63,7%), program studi S1 Ilmu Keperawatan sebanyak 34 orang (42,5%), dan responden yang mengikuti organisasi HIMIKA sebanyak 24 (30,0%). Berdasarkan keaktifan organisasi dengan kategori aktif sebanyak sebanyak 60 (75,0%) dan keaktifan organisasi dengan kategori kurang aktif sebanyak 20 (25,0%), kemudian berdasarkan kepercayaan diri mahasiswa yang memiliki kepercayaan diri tinggi sebanyak 56 orang (70,0%) dan mahasiswa yang memiliki kepercayaan diri rendah sebanyak 24 orang (30,0%). Hasil uji statistik chi square diperoleh p value keaktifan organisasi dengan kepercayaan diri yaitu 0,000 < α 0.05.
Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara keaktifan organisasi dengan kepercayaan diri pada mahasiswa tingkat II STIKES Muhammadiyah Samarinda.