Pengaruh Pendidikan Kesehatan dengan Metode Permainan Simulasi (Puzzle) Mengenai Menggosok Gigi terhadap Perubahan Pengetahuan pada Siswa Kelas I Di SDN 005 Samarinda
Abstract
Latar Belakang : kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian dari kesehatan tubuh yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya sebab kesehatan gigi dan mulut akan mempengaruhi kesehatan tubuh. pendidikan kesehatan dengan media puzzle dipilih karena proses belajar akan lebih aktif dan menyenangkan digabung dengan permainan dan melatih kekuatan dan kemampuan motorik halus dengan koordinasi antara tangan dan mata. Tanpa adanya suatu media saat melakukan pendidikan kesehatan sangat sulit untuk memberikan informasi materi yang akan disampaikan..
Tujuan penelitian : Mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode permainan simulasi (puzzle) mengenai menggosok gigi terhadap perubahan pengetahuan pada siswa kelas I di SDN 005 samarinda.
Metode : Jenis penelitian ini adalah quasi eksperiment rancangan pre-test post test control group design. Sampel penelitian adalah siswa kelas I SD 005 Samarinda yang berjumlah 118 siswa, yang dibagi dalam dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dengan jumlah 53 orang dan kelompok kontrol dengan jumlah 53 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportionate stratified random sampling.
Hasil Penelitian : Hasil penelitian dengan menggunakan uji wilcoxon sign rank test didapatkan nilai P-Value pengetahuan sebesar 0,001 lebih kecil dari taraf signifikan yaitu 0,05. Dengan demikian terdapat pengaruh yang signifikan sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan menggunakan media puzzle. Adapun peningkatan tersebut yaitu nilai rerata pengetahuan dari 67.9 menjadi 90.6.
Kesimpulan : Terdapat pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode permainan simulasi (puzzle) mengenai menggosok gigi terhadap perubahan pengetahuan pada siswa kelas I di SDN 005 samarinda.