Hubungan Dukungan Keluarga dengan Perilaku Penggunaan Alat Kontrasepsi (KB) di PUSKESMAS Samarinda Kota Tahun 2020
Date
2020-06-25Author
Salsabella, Marisa
Feriani, Pipit
Wijayanti, Tri
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar Belakang : Terdapat banyak faktor dan aspek yang yang mempengaruhi seseorang dan menjadi pertimbangan dalam pemilihan kontrasepsi yang akan digunakan. Menurut Lawrence Green dalam Notoadmojo (2014), membagi perilaku manusia menjadi 3 faktor salah satunya Faktor pendorong (reinforcing factor) yang terdapat dalam dukungan suami/keluarga. Salah satu faktor yang meliputi derajat status kesehatan adalah dukungan keluarga.
Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan perilaku penggunaan alat kontrasepsi (KB) di Puskesmas Samarinda Kota.
Metode : Desain Penelitian ini adalah analitik korelational dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sempel menggunakan Teknik Purposive Sampling, sampel penelitian sebanyak 384 orang. Data didapat menggunakan kuesioner. Uji dalam analisis bivariate adalah uji korelasi rank spearman, dan untuk uji normalitas adalah uji Kolmogorv-smirnov dan uji Skewness dan kurtosis
Hasil : Berdasarkan hasil penelitian didapatkan dukungan keluarga mendukung sebanyak 224 (58,3%) responden,dan yang tidak mendukung sebanyak 160 (41,7%) responden. Penelitian menunjukan dari 384 orang, perilaku baik sebanyak 226 (58,9%) responden, perilaku kurang baik sebanyak 158 (41,1%) responden. Dari hasil bivariate p-value 0,017 < α 0,05 dengan koefisien korelasi - 0,122.
Kesimpulan : Ada hubungan dukungan keluarga dengan perilaku penggunaan alat kontrasepsi (KB) dengan kekuatan korelasi lemah dan nilai korelasi negatif.