Hubungan Stres Akademik terhadap Insomnia Dimasa Pandemi COVID-19 pada Mahasiswa
Abstract
Latar Belakang : Pandemi COVID-19 berdampak besar pada kehidupan masyarakat. Tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik, tetapi juga kondisi psikologis pribadi dan sosial akan terpengaruh. Efek psikologis yang dirasakan oleh epidemi dan masyarakat adalah gangguan stres pasca trauma, kebingungan, kecemasan, depresi, ketakutan perasaan, insomnia, dan perasaan tidak berdaya. Untuk memprediksi penyebaran virus, pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan jarak sosial dan fisik. Tujuan Penelitian: Menjelaskan Hubungan Stres akademik terhadap insomnia dimasa pandemic COVID-19. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa semester 8 di beberapa universitas yang ada di wilayah samarinda yaitu UMKT (Univeritas Muhammadiyah Kalimantan Timur), UNMUL (Universitas Mulawarman), dan UWGM (Univeritas Widyagama) dengan sampel sebanyak 187 Mahasiswa. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner google form. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil: Berdasarkan dari hasil statistik yang dilakukan menggunakan uji chi square menunjukkan nilai p-value sebesar 0,00 < (p 0.05) H0 ditolak artinya terdapat hubungan antara stres akademik terhadap insomnia dimasa pandemi covid-19 pada mahasiswa. Manfaat : Penelitian ini menjelaskan Hubungan Stres Akademik Terhadap Insomnia Dimasa Pandemi COVID-19 Pada Mahasiswa