Analisis Praktik Klinik Keperawatan pada Pasien Anak Usia Prasekolah dengan Kejang Demam Melalui Pemberian Tehnik Distraksi Menonton Kartun Animasi untuk Menurunkan Tingkat Nyeri Saat Pemasangan Infusdi Ruang Instalasi Gawat Darurat di RSUD A. Wahab Sjahranie Samarinda 2017
Abstract
Latar Belakang :Pemasangan infus merupakan tindakan invasif yang menimbulkan nyeri pada anak. Salah satu teknik non farmakologi yang mudah, dapat dilakukan oleh perawat dan secara teoritis efektif untuk mengurangi nyeri saat tindakan invasive pada anak adalah distraksi menonton kartun animasi. Tujuan analisis masalah ini adalah untuk untuk menganalisis kasus pasien dengan kejang demam melalui menonton kartun animasi untuk menurunkan tingkat nyeri saat pemasangan infusdi ruang Instalasi Gawat Darurat Di RSUD A. Wahab Sjahranie Samarinda.
Metode analisis keperawatan yang digunakan adalah dengan memberikan tehnik distraksi menonton kartun animasi pada pasien anak usia prasekolah dengan kejang demam. Jumlah responden dalam analisis keperawatan kegawat daruratan ini adalah 3 pasien yang dating ke IGD dengan diagnose medis kejang demam, waktu analisis dilakukan pada tanggal 8 - 14 Januari 2017 di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Kalimantan Timur.
Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa hasil intervensi inovatif terhadap 3 kasus pasien yang mengalami nyeri saat pemasangan infus mengalami penurunan skala nyeri setelah diberikan intervensi inovatif sebesar 4 skala.
Saran terhadap ilmu pengetahuan adalah agar penelitian selanjutnya dapat meneliti tentang hal-hal yang dapat menurunkan nyeri saat pemasangan infus dengan diagnose lainnya pada anak selain tehnik distraksi menonton kartun atau mengkombinasikan dengan tindakan inovasi secara bersamaan sehingga menghilangkan trauma nyeri pada anak. Melakukan penyegaran ilmu pengetahuan terhadap perawat dalam melakukan asuhan keperawatan dengan menggunakan nonfarmakologi untuk mengatasi nyeri pada pasien anak.