Analisis Praktik Klinik Keperawatan Jiwa pada Tn. S Resiko Perilaku Kekerasan dengan Intervensi Inovasi Terapi Exercise terhadap Kemampuan Mengontrol Marah di Ruang Belibis RSJD Atma Husada Mahakam Samarinda 2018

View/ Open
Date
2018-07-24Author
Sari, Arni Oktaviana
Damaiyanti, Mukhripah
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar Belakang Perilaku kekerasan merupakan salah satu respon terhadap stressor yang dihadapi oleh seseorang. Respon ini dapat merugikan baik pada diri sendiri, orang lain, maupun lingkungan. Melihat dampak dari kerugian yang ditimbulkan, maka penanganan klien dengan perilaku kekerasan perlu dilakukan secara cepat dan tepat oleh tenaga-tenaga keperawatan yang professional. Jika kita lihat dari definisi, perilaku kekerasan adalah suatu bentuk perilaku yang bertujuan untuk melukai seseorang secara fisik maupun psikologis (Utomo dkk,2009). Menghadapi masalah tersebut diatas, maka dibutuhkan suatu teknik dalam upaya membantu mengurangi perilaku kekerasan pada pasien resiko perilaku kekerasan. Diantaranya adalah terapi exercise. Terapi latihan adalah salah satu upaya pengobatan dalam fisioterapi yang pelaksanaannya menggunakan latihan-latihan gerak tubuh, baik secara aktif maupun pasif. Tujuan dari terapi latihan adalah rehabilitasi untuk mengatasi gangguan fungsi dan gerak. Tujuan Karya Ilmiah Akhir Ners bertujuan untuk menganalisa terapi exercise yang diterapkan secara kotinyu pada pasien perilaku kekerasan. Hasil Analisa data menunjukkan bahwa diperoleh hasil dengan pemberian intervensi terapi Exercise dapat digunakan untuk membantu klien perilaku kekerasan dalam kemampuan mengontrol marah pada resiko perilaku kekerasan.