Analisis Praktik Klinik Keperawatan Tn. B dengan Diagnosa Stroke Non Hemoragik (SNH) dengan Pemberian Pelatihan Pemasangan Puzzle Jigsaw terhadap Peningkatan Kekuatan Otot Ekstremitas Atas di Ruang Stroke Center RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2018
Abstract
Latar Belakang: Stroke merupakan salah satu penyakit dari adanya masalah pada jantung dan pembuluh darah. Kurangnya asupan darah ke otak membuat rusaknya jaringan saraf di otak yang mengatur segala sistem diseluruh tubuh, salah satunya akan menyebabkan masalah pada sistem pergerakan yang membuat pasien mengalami penurunan otot atau kelumpuhan. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh pemberian latihan pemasangan puzzle jigsaw terhadap peningkatan kekuatan otot ekstremitas atas pada pasien dengan diagnosa Stroke Non Hemoragik. Metode: Penelitian ini menggunakan puzzle jigsaw untuk meningkatkan kekuatan otot ekstremitas atas. Alat ukur yang digunakan adalah hand grip dynamometer, goniometer dan MMAS (Modified Muscle Assessment Scale). Hasil: Berdasarkan hasil ukur yang telah dilakukan setelah latihan pemasangan puzzle jigsaw selama tiga hari ( dua kali sehari) perlakuan didapatkan adanya peubahan jarak rentang gerak pada jari klien sedangkan untuk kekuatan otot dan gerakan motorik halus klien belum ada perubahan. Kesimpulan: Pemberian latihan pemasangan puzzle jigsaw perlu dilakukan secara kontinyu dan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mendapatkan hasil yang lebih signifikan.