Penyimpangan Perilaku Seksual pada Waria di Kecamatan Samarinda Ulu Kota Samarinda 2018
Abstract
Latar Belakang : Keberadaan waria di Kota Samarinda mencapai 128 jiwa hal ini tertera pada Dinas Sosial Kota yang mengatakan bahwa jumlah waria mencapai 128 jiwa. Keberadaan waria dalam kehidupan sehari-hari tidak dapat dihindari karena waria sudah menjadi bagian dari kehidupan sosial masyarakat. Tujuan penelitian : Mendeskripsikan bagaimana penyimpangan perilaku seksual pada waria. Metode Penelitian : Jenis penelitian menggunakan desain kualitatif fenomenologi, metode pengumpulan data berupa wawancara mendalam melakukan indepth interview, observasi tertutup. Teknik pemilihan informan menggunakan purposive sampling dengan kriteria yang sudah ditentukan, dengan jumlah informan sebanyak 7 orang terdiri dari 4 informan kunci dan 3 informan pendukung. Hasil Penelitian : Waria merasakan kenyamanan setelah merubah fisik dan gaya pakaian menyerupai perempuan. Waria merasakan bahwa perilaku seksual nya saat ini menyimpang karena waria merasa sudah menyukai laki-laki yang normalnya laki-laki menyukai perempuan. Kesimpulan : waria merasakan penyimpangan perilaku karena mereka sudah menyukai sesama jenis dan waria merasakan kenyaman setelah mereka sudah merubah fisik dan gaya pakaiannya menyerupai perempuan.