Analisis Praktik Klinik Keperawatan pada Pasien atas Indikasi Mola Hidatidosa atas Tindakan dengan Post SVH (Post Supervaginal Hysterectomy) dan Eksplorasi Vaskuler Berhubungan dengan Keseimbangan Elektrolit di Ruang Intansive Care Unit RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2015
View/ Open
Date
2015-08Author
Suhanda, Istasari
Hidayat, Faried Rahman
Metadata
Show full item recordAbstract
Mola hidatidosa adalah perubahan abnormal dari villi korionik menjadi sejumlah kista yang menyerupai anggur yang dipenuhi dengan cairan. Embrio mati dan mola tumbuh dengan cepat, membesarnya uterus dan menghasilkan sejumlah besar Human Chorionic Gonadotropin (HCG) (Nurramani, U.2012). Karya Ilmiah Akhir Ners ini bertujuan untuk menganalisis intervensi asuhan keperawatan pada pasien kasus kelolaan dengan Post Supervaginal Hysterectomy dan eksplorasi vaskuler atas indikasi Mola hidatidosa berhubungan dengan keseimbangan elektrolit di ruang ICU RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Hasil dari intervensi menunjukan bahwa ada perbedaan antara pemberian cairan Ringer Laktat dan KA-en 3b Dimana, parameter pengukuran keseimbangan elektrolit ialah dengan cara memonitor balance cairan yaitu meliputi hasil laboratorium dan menghitung input dan output serta balance cairan pada pasien post perdarahan Supervaginal Hysterectomy.