Show simple item record

dc.contributor.authorMahardika, Masna
dc.contributor.authorWahyunit, Tri
dc.date.accessioned2019-04-15T07:50:05Z
dc.date.available2019-04-15T07:50:05Z
dc.date.issued2018-02-08
dc.identifier.citationAdhim. (2013). Menikah Memuliakan sunnah.Yogyakarta: Pro-U Media. Agustina, Tandi L. (2016). Gambaran Dukungan Suami Dalam Pemilihan Alat Kontrasepsi IUD di Wilayah Kerja Puskesmas Bandungan Tahun 2016. Diakses tanggal 27 Desember 2016, dari perpusnwu.web.id. Anindita Ajeng Inggit. (2016). Analisis Efektifitas Biaya Kontrasepsi Implant Dan Suntik Pada Akseptor Keluarga Berencana (KB) Di Puskesmas Borobudur Kabupaten Magelang. Prosiding Rakernas dan Pertemuan Ilmiah TahunanIkatan Apoteker Indonesia. 2016 e-ISSN : 2541-0474. Ardana, I Komang, Ni Wayan, I Wayan. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Graha Ilmu. Ariani, E. (2012). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Alat Kontrasepsi Di Puskesmas Pleret Bantul Tahun 2012. Prosiding Rakernas dan Pertemuan Ilmiah TahunanIkatan Apoteker Indonesia. 2016 e-ISSN : 2541-0474. Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta. ________. (2013). Prosedur penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Arum, D. N dan Sujiati. (2009). Panduan Lengkap Pelayanan KB Terkini. Cetakan 3. Yogyakarta: Nuha Medika. As’ad, Mohammad. (2009). Seri Ilmu Sumber Daya Manusia: Psikologi Industri, Edisi IV. Yogyakarta: Liberty Asria, WA. (2013). Gambaran Pola Menstruasi Pada Akseptor Inta Uterine Device (IUD) DI Wilayah Kerja Puskesmas Kedungmundu Semarang. Jurnal Keperawatan Maternitas. 2013: Vol 1, No 1 (1) Asri, Septyarum. (2014). Hubungan Pendidikan, Pengetahuan, Usia dan Dukungan Suami Dengan Pemilihan Kontrasepsi IUD di Desa Tanggan Gesi Sragen. Diakses tanggal 24 Desember 2016, dari http://opac.unisayogya.ac.id/909/ Badan Pusat Statistik. (2016). Jumlah Penduduk 2016. Diakses tanggal 25 Desember 2016, dari http://sp2016.bps.go.id/&lc=id-ID&s=1. Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Timur. (2015). Kependudukan. Diakses tanggal 26 Desember 2016, dari https://kaltim.bps.go.id/. BKKBN. (2009). Jumlah Peserta KB aktif. Diakses: 25 Desember 2016, dari http://www.bkkbn.go.id. ______. (2009). Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi. Diakses: 21 Januari 2017, dari http://www.bkkbn.go.id. ______. (2010). Peningkatan Partisipasi Pria Dalam Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi. Diakses tanggal 16 Januari 2017, dari http://www.bkkbn.go.id. ______. (2011). Buku Saku Bagi Petugas Lapangan Program KB Nasional Materi Konseling. Diakses tanggal 16 Januari 2017, dari http://www.bkkbn.go.id. ______. (2013). Program KB di Indonesia. Diakses tanggal 26 Desember 2016, dari http://www.bkkbn.go.id. ______. ( 2014). Peserta KB Aktif Wanita. Diakses tanggal 06 Januari 2017, dari http://aplikasi.bkkbn.go.id. ______. (2015). Kebijakan dan strategi akselerasi program kependudukan, KB dan pembangunan keluarga. Diakses tanggal 25 Desember 2016, dari http://www.bkkbn.go.id. Burns, August. (2010). Pemberdayaan Wanita Dalam Bidang Kesehatan. Yogyakarta: Yayasan Essenta Medika. Chaniago, A. Y. S. (2012). Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Bandung: Pustaka Setia. Chaplin, J. P. (2009). Dictionary of Psychology Alih Bahasa Kartini Kartono. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Dahlan, Sopiyuddin. (2012). Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan, Uji Hipotesis dengan Menggunakan SPSS Program 12 Jam. Depok: Bina Mitra Press Everett, Suzanne. (2010). Buku Saku Kontrasepsi dan Kesehatan Seksual reproduktif. Penerjemah Nike Budhi Subekti. Jakarta: EGC. Fitantra, J. B. (2013). Alat Kontrasepsi Dalam Rahim Atau Spiral (overview). Diakses tanggal 13 Januari 2017, dari http://www.medicinesia.com. Friedman. (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga. Jakarta: EGC. Friska, J. Y. Siregar. (2015). Hubungan Karakteristik, Pengetahuan dan Dukungan Suami Terhadap Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang pada Wanita Pasangan Usia Subur di Wilayah Kerja Puskesmas Sunggal Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2015. Diakses tanggal 24 Juli 2017, http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/49436. Ginting, Tarianna. (2017). Pengaruh Dukungan Suami Terhadap Akseptor KB IUD Di Desa Klumpang Kampung Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2016. Jurnal Ilmiah Simantek. Vol 1, (No 3), September 2017. Glasier, Anna & Gebbie Alisa. (2012). Keluarga Berencana & Kesehatan Reproduksi. Jakarta: EGC Handayani, Sri. (2010). Buku Ajar Pelayanan Keluarga Berencana. Yogyakarta: Pustaka Rihama Hartanto. (2010). Keluarga Berencana dan Kontrasepsi. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan. Hidayat, Aziz Alimul. (2008). Metode Pendidikan Kebidanan Dan Teknik Analisis. Jakarta: Salemba Medika. Hidayati, Ratna. (2009). Metode Dan Tekhnik Penggunaan Alat Kontrasepsi. Jakarta: Salemba Medika. Hurlock, E. B. (2010). Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan (Alih Bahasa Istiwidayanti dkk. Edisi Kelima. Jakarta : Erlangga. KBBI. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Diakses tanggal 22 Januari 2017, dari http://jurnal-oldi.or.id/public/kbbi.pdf. Kusumaningrum, Radita. (2009). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Jenis Kontrasepsi Yang Digunakan Pada Pasangan Usia Subur. Skripsi, Semarang, Universitas Diponegoro. Laurena Ginting. (2015). Hubungan Karakteristik Suami Dengan Peran Suami Dalam Penggunaan Alat Kontrasepsi IUD Pada Pasangan Usia Subur di Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2014. Diakses tanggal 24 Juli 2017, dari http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/48373?show=full. Mubarak, W. I. (2011). Promosi Kesehatan untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba medika. Manuaba, IBG, dkk. (2010). Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan Dan KB. Jakarta : EGC. Mochtar, Roestam. (2012). Sinopsis Obstetri Fisiologi dan Patofisiologi. Jilid 1, Edisi II. Jakarta: EGC. Notoatmodjo, Soekidjo. (2007). Promosi Kesehatan & Ilmu Prilaku. Jakarta: Rineka Cipta. ___________________. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. ___________________. (2012). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta. Nursalam. (2011). Konsep dan Penerapan Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan . Jakarta: Salemba Medika. _______. (2016). Pendekatan Praktis Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan. Edisi 4. Jakarta: Salemba Medika. Padra, Rezi Nanda Marlenti. (2016). Gambaran Pengetahuan Kontrasepsi IUD Pada Akseptor KB IUD Di Puskesmas Jetis Kota Yogyakarta. Skripsi, STIKES Jenderal Achmad Yani Yogyakarta. Pendit, B. (2011). Ragam Metode Kontrasepsi : alih bahasa. Penerjemah Wulansari, Hartanto. Jakarta: EGC. Pinem, Soraya. (2013). Kesehatan Reproduksi & Kontrasepsi. Jakarta: Trans Info Media. Prawirohardjo, S. (2010). Ilmu kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka. Profil Kesehatan Indonesia. ( 2014). Kementerian Kesehatan RI. Diakses tanggal 26 Desember 2016, dari http://www.depkes.go.id/. Profil Kesehatan Kota Samarinda. (2015). Dinas Kesehatan Kota Samarinda. Diakses tanggal 24 Desember 2016, dari www.depkes.go.id/.../profil/PROFIL...KOTA_2015/6472_Kaltim_Kota_Samarinda_2015. Proverawati, Atikah. (2010). Pelayanan Keluarga Berencana. Yogyakarta: Nuha Medika. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). (2013). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2013. Diakses tanggal 24 Oktober 2016, dari http://www.depkes.go.id/resources/download/general/Hasil%20Riskesdas%202013.pdf. Riyanto, Agus. (2011). Aplikasi Metodologi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika. Riyanto, Agus dan Budiman. (2013). Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan dan Sikap Dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika. Sari, Y.S., Indrayani I. I. & Vidyarini T. N . (2016). Ideologi dalam iklan keluarga berencana periode 2004-2014. Jurnal Scriptura. Vol. 6 no 1 Juli 2016. Sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2015-2019. (2015). Buku 1 Agenda Pembangunan Nasional. Diakses tanggal 29 Desember 2016, dari www.depkes.go.id/resources/download/info-publik/Renstra-2015.pdf. Saifuddin, Abdul Bari. (2009). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. __________________. (2011). Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. Edisi ke-4 Cetakan ke-4. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Septyarum, Asri. (2014). Hubungan Pendidikan, Pengetahuan, Usia dan Dukungan Suami dengan Pemilihan Kontrasepsi IUD di Desa Tanggan Gesi Sragen. Skripsi, STIKES 'Aisyiyah Yogyakarta. Sinclair, Constance. (2009). Buku Saku Kebidanan. Jakarta: EGC Siswosudarmo HR, Anwar H, Emilia O. (2007). Teknologi kontrasepsi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Soetjiningsih, C.H. (2012). Perkembangan anak: Sejak pembuahan sampai dengan kanak-kanak akhir. Jakarta: Prenada Sudayasa, P. (2010). Manfaat Utama Program Keluarga Berencana. Diakses tanggal 03 Januari 2017, dari http://www.puskel.com/3-manfaat-utama-program-keluarga-berencana/. Suhita. (2012). Apa Itu Dukungan Sosial?. Diakses tanggal 23 Januari 2017, dari http://masbow.com. Sugiono, Prof. Dr. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta, cv Suparyanto. (2011). Konsep keluarga berencana. Jakarta. EGC Supiani. (2015). Hubungan Dukungan Suami Terhadap Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim di Wilayah Kerja Puskesmas Gamping II Sleman Yogyakarta. Diakses tanggal 23 Desember 2016, dari http://opac.unisayogya.ac.id/767/ Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI). (2012). Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. Diakses tanggal 26 Desember 2016, dari chnrl.org/pelatihan-demografi/SDKI-2012.pdf. Tandi .L. Agustina. (2016). Gambaran Dukungan Suami DalamPemilihan Kontrasepsi IUD di Wilayah kerja Puskesmas Bandungan Tahun 2016. Skripsi, STIKES Ngudi Waluyo. Toweulu Sudarman. (2011). Ekonomi Indonesia. Jakarta: Raja Grafindo. UMK 2017 Ditetapkan Rp 2,4 Juta. http://samarinda.prokal.co/read/news/6366-umk-2017-ditetapkan-rp-24-juta, diperoleh 3 Oktober 2017. Undang-Undang. (1992). Undang-Undang Republik Indonesia nomor 10 tahun 1992 tentang PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN KELUARGA SEJAHTERA. Diakses tanggal 02 Desember 2017, dari www.peraturan.go.id/uu/nomor-10-tahun-1992.html Utami, Sari Handayani. (2013). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Unmet Need KB Pasca-Salin IUD post-placenta di Kamar Rawat Pasca-bersalin RSUP DR. M. Djamil periode Januari-Maret 2013. Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(3). Wasis. (2008). Pedoman Riset Praktis Untuk Profesi Perawat. Jakarta: EGC. Wawan, A dan Dewi, M. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan , Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta : Nuha Medika. Wiknjosastro, Hanifa. (2009). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo _________________. (2010). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Bina Pustaka. _________________. (2012). Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjoid_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/1172
dc.description.abstractLatar Belakang : Kontrasepsi adalah upaya untuk mencegah terjadinya kehamilan, upaya tersebut dapat bersifat sementara, dapat pula bersifat permanen. Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dinilai lebih efektif dalam mencegah kehamilan. Intra Uterine Device (IUD) termasuk dalam kelompok MKJP. Pengetahuan dapat diperoleh dalam berbagai cara seperti pendidikan formal, pelatihan, belajar mandiri, serta informasi edukatif lainnya. Suami dapat berperan dalam memberikan informasi yang berpengaruh untuk istri. Dalam melaksanakan Keluarga Berencana (KB) dukungan suami sangat diperlukan, keputusan suami dalam mengizinkan istri adalah penting bagi istri untuk menggunakan kontrasepsi.Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan dukungan suami terhadap penggunaan alat kontrasepsi IUD di wilayah kerja UPTD Puskesmas Pasundan Kecamatan Samarinda UluMetode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, desain yang digunakan adalah deskriptif analitik, dan menggunakan pendekatan case control. Pengambilan sampel kelompok kasus dan kelompok kontrol dengan purposive sampling yang masing-masing sebanyak 34 orang. Analisis univariat menggunakan distiburi frekuensi, dan bivariat menggunakan analisis Chi-Square. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner.Hasil dan kesimpulan penelitian : Hasil penelitian pengetahuan responden pada kelompok kasus adalah pengetahuan baik sebanyak 24 orang (70.6%), pada kelompok kontrol pengetahuan kurang baik dengan jumlah 23 orang (67.6%). Dukungan suami pada kelompok kasus yang mendukung sebanyak 28 orang (82.4%), kelompok kontrol suami kurang mendukung sebanyak 19 orang (55.9%).Berdasarkan hasil uji statistik dengan chi-square menunjukkan adanya hubungan antara pengetahuan suami terhadap penggunaan alat kontrasepsi IUD dengan nilai P value 0.004 < α (0.05), ada hubungan bermakna antara dukungan suami dengan alat kontrasepsi IUD P value 0.003 < α (0.05).Rekomendasi penelitian : Bagi tenaga kesehatan diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan untuk memberikan KIE (Komunikasi, Informasi, Edukasi) bagi masyarakat, advokasi, dan lebih aktif sehingga kontrasepsi AKDR lebih diminati sebagai kontrasepsi yang efektif dan amanid_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectKontrasepsi IUDid_ID
dc.subjectPengetahuanid_ID
dc.subjectDukungan Suamiid_ID
dc.titleHubungan antara Pengetahuan dan Dukungan Suami terhadap Penggunaan Alat Kontrasepsi IUD di Wilayah Kerja UPTD PUSKESMAS Pasundan Kecamatan Samarinda Uluid_ID
dc.title.alternativeCorrelation between Knowledge and Support of Husband Towards used of Intra Uterine Device (IUD) Contraception of Pasundan Public Health Center Samarinda Ulu Districtsid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record