dc.identifier.citation | Afnuhazy, R. 2015. Komunikasi Terapeutik dalam Keperawatan Jiwa. Yogyakarta: Gosyen Publishing. Arikunto, S. 2011. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta. Astuty, R.S. 2013. Hubungan Komunikasi Terapeutik Perawat Dengan Kepuasan Pasien Di Ruang Cempaka RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Azizah, L.M. 2011. Keperawatan Lanjut Usia. Yogyakarta: Graha Ilmu Badan Pusat Statistik. 2015. Statistik Penduduk Lanjut Usia. Jakarta: Salemba. Dahlan, S.M. 2010. Statistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: Salemba Damaiyanti. 2010. Komunikasi Terapeutik Dalam Praktik Keperawatan. Bandung: Refika Aditama. Darsini. 2016. Hubungan Komunikasi Perawat dengan Tingkat Kepuasan Pasien yang Dirawat di Ruang Kana Rumah Sakit Gatoel. Nurse Line Journal Vol. 1. ISSN 2540-7937. Depkes. 2005. Profil Kepuasan Pasien Indonesia. Pusat Data dan Informasi. Jakarta: Dapartemen Kesehatan RI. ______. 2013. Populasi Lansia Diperkirakan Terus Meningkat Hingga Tahun 2020. Dharma, Kusuma Kelana. 2010. Metodologi Penelitian Keperawatan. Jakarta: Trans Info Media. ____________________.2011. Metodologi Penenlitian Keperawatan: Panduan Melaksanakan dan Menerapkan Hasil Penelitian. Jakarta: Trans Info Media. Dinas Kesehatan Kota Samarinda. 2012. Laporan Tahunan Dinas Kesehatan Kota Samarinda. Hidayat, A.A. 2014. Metode Penelitian Keperawatan dan Teknis Analisis Data. Jakarta: Salemba Medika. Kotler, Philip. 2009. Manajemen Pemasaran Edisi 13 Jilid Pertama. Jakarta: Macanan Cermelang. ___________. 2010. Prinsip-Prinsip Pemasaran Edisi 12 Jilid Pertama dan Kedua. Jakarta: Erlangga. Maryam, Dkk. 2010. Asuhan Keperawatan Pada Lansia. Jakarta: Trans Info Media. Miller, C.A. 2012. Nursing For Wellness In Older Adults. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins. Milutinovic, et al. 2012. The Patient Satisfaction With Nursing Care Quality: The Psychometric Study Of The Serbian Version Of PSNCQ Questionnaire, Scandinavian Journal Of Caring Science. 26:598-606. Mubarak, Wahit. 2010. Ilmu Keperawatan Komunitas. Jakarta: Salemba Medika. Mundakir. 2013. Komunikasi Keperawatan: Aplikasi Dalam Pelayanan. Edisi 1. Yogyakarta: Graha Ilmu. Muninjaya, Gde AA. 2013. Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan. Jakarta: EGC Nasir, Abdul. 2011. Komunikasi Dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika. Ningsih. P.S. 2015. Hubungan Komunikasi Terapeutik Perawat dengan Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Inap Kelas III RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Unit II. Notoatmodjo. 2010. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. __________. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Nursalam. 2011. Konsep Dan Penerapan Metodelogi Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika. ________. 2014. Manajemen Keperawatan. Aplikasi Dalam Praktik Keperawatan Professional Edisi 4. Jakarta: Salemba Medika. ________. 2016. Manajemen Keperawatan. Aplikasi Dalam Praktik Keperawatan Professional Edisi 5. Jakarta: Salemba Medika. _________. 2016. Metode Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika. Padila. 2013. Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Yogykarta: Nuha Medika. Pohan. 2013. Jaminan Mutu Layanan Kesehatan. Jakarta: EGC. Potter and Perry. 2009. Fundamental Keperawatan Edisi 4. Jakarta: EGC. _____________. 2010. Fundamental Keperawatan Edisi 7. Jakarta: Salemba Medika. Priyanto, Agus. 2012. Komunikasi dan Konseling. Jakarta: Salemba Medika. Riyanto. 2011. Aplikasi Metodologi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Rochani, S. 2019. Hubungan Pelaksanaan Komunikasi Terapeutik Perawat dengan Tingkat Kepuasan Paien di Ruang Perawatan Penyakit Dalam Rumah Sakit Misi Lebak. Jurnal Kesehatan Saelmakers Perdana Vol. 2. ISSN. 2615-6563. Rorie, P. 2014. Hubungan Komunikasi Terapeutik Perawat dengan Kepuasan Pasien di Ruang Rawat Inap Irna A RSUP Prof. DR. R. Kandou Manado. Ruky. 2011. Kepuasaan Terhadap Pelayanan Pelanggan. Jakarta: Salemba Medika | id_ID |
dc.description.abstract | Latar Belakang : Komunikasi terapeutik perawat merupakan salah satu faktor yang bisa mempengaruhi kepuasan dari pasien lansia namun terkadang komunikasi yang diberikan bisa menjadi tidak efektif hal ini dikarenakan pasien lansia berbeda dengan pasien usia produktif lainnya dimana semakin bertambahnya usia maka akan semakin banyak perubahan-perubahan yang terjadi pada fisiologi tubuhnya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien geriatri di RSUD I.A Moeis Samarinda. Metode: Penelitian ini menggunakan deskriptif korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional, teknik pengambilan sampel dilakukan secara Stratified Sampling dengan jumlah 94 pasien geriatri dan pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Analisis univariat dalam penelitian ini menggunakan distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan analisis Chi-Square. Hasil: Hasil penelitian ini didapatkan sebagian besar responden 56 orang (59,6%) menyatakan bahwa perawat telah berkomunikasi dengan baik 42 orang (75%) menyatakan puas dan 14 orang (25%) tidak puas sedangkan yang menyatakan bahwa perawat berkomunikasi buruk dari 38 orang (40,4%) yang menyatakan puas 15 orang (39,5%) dan 23 responden (60,5%) tidak puas. Hasil dari uji statistik menunjukan p-value 0.001 < α 0.05 yang artinya Ho ditolak atau ada hubungan bermakna. Kesimpulan: Ada hubungan antara komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien geriatri di RSUD I.A Moeis Samarinda. | id_ID |