| dc.description.abstract | Pertumbuhan jumlah penduduk saat ini yang semakin besar dan seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi menyebabkan meningkatnya kebutuhan sarana dan prasarana sebagai penunjang keberlangsungan hidup di berbagai bidang, salah satunya dalam bidang transportasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis metode yang digunakan dalam mengidentifikasi lokasi rawan kecelakaan lalu lintas dan Menganalisis adakah hubungan antara kondisi geometrik jalan dengan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di ruas jalan Rapak Indah kota samarinda sepanjang ± 500 m, Pelaksanaan penelitian dilakukan untuk memperoleh data LHR, data geometrik jalan, data perlengkapan jalan, dan data kecepatan rata-rata lalu lintas. Adapun analisi yang dilakukan yaitu Analisis Menentukan Daerah Black Spot. Nilai Black spot yang diperoleh di jalan Rapak Indah menunjukkan bahwa nilai EAN kritis atau daerah rawan kecelakaan tertinggi yaitu pada Titik 1 dengan nilai EAN = 11 > EANc = 9,41. Analisis hubungan nilai EAN dengan geometrik jalan Rapak Indah yang paling berpengaruh terhadap tingkat kecelakaan adalah hubungan EAN dengan jarak pandang henti dengan nilai R² jarak pandang henti pada kiri jalur sebesar 0,9303. Dan jarak pandang henti pada kanan jalur nilai R² sebesar 0,5798 Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh jarak pandang henti pada kiri jalur berpengaruh pada tingkat kecelakaan karena nilai R² = 0,9303 > 0,67, sedangkan pada jarak pandang henti pada kanan jalur tidak terlalu berpengaruh tetapi sangat memungkinkan dapat terjadinya kecelakaan. | id_ID |
