Show simple item record

dc.contributor.authorZulaikha, Fatma
dc.contributor.authorWiwin Asthiningsih, Ni Wayan
dc.date.accessioned2023-03-31T02:30:45Z
dc.date.available2023-03-31T02:30:45Z
dc.date.issued2021-06-29
dc.identifier.citationAsnida, Z.O., Madantia, A. (2014) ‘Hubungan Pola Asuh Orang Tua Otoriter dengan Kemandirian Anak Usia Pra Sekolah. Jurnal Ners Dan Kebidanan, 1(1), pp. 75–81. Black, M. M., Pérez-Escamilla, R., & Rao, S. F. (2015). (2015) ‘Integrating nutrition and child development interventions: Scientific basis, evidence of impact, and implementation considerations. Advances in’, Nutrition, 6(6), pp.852– 859. Available at:https://doi.org/10.3945/an.115.0103 48. Husnah (2015) ‘Hubungan Pola Makan, Pertumbuhan Dan Stimulasi Dengan dengan Kemandirian Anak Usia Pra Sekolah. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala. 15(2). 66-71. Izzaty, R. E. (2017) Perilaku Anak Prasekolah. Jakarta: Gramedia. Khairi, H. (2018). Karakteristik Perkembangan Anak Usia Dini dari 0- 6 Tahun. Jurnal Warna. 2(2), pp. 15– 28. Available at: ejournal.iaiig.ac.id. Malik, A. I., Ratnawati, M., & Prihanti, N. G. (2017).Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Perkembangan Anak Usia Toddler Di Desa Sumbermulyo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang Relationship Between Parenting Methode With the Development of Children Age Toddler in Sumbermulyo.’, Midwife Journal, 3(2), pp. 46–52. Masganti (2017) Psikologi Perkembangan Anak. Ed 1. Depok: Kencana. Mulyanti, S., Chundrayetti, E., & Masrul, M. (2017). Hubungan Stimulasi Psikososial dengan Perkembangan Anak Usia 3-72 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Begalung Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 6(2), p. 340. Available at: https://doi.org/10.25077/jka.v6i2.701. Munir, Z., Yulisyowati, Y. and Virana, H. (2019). Hubungan Pola Asuh Orang Tua dalam Menstimulasi Perkembangan Motorik Kasar dan Halus Usia Pra Sekolah. Jurnal Keperawatan Profesional, 7(1). doi: 10.33650/jkp.v7i1.505. O’Connor, M., Slopen, N., Becares, L., Burgner, D., Williams, D. R., & P. (2020). Inequalities in the Distribution of Childhood Adversity From Birth to 11 Years.Academic Pediatrics. 20(5). pp. 609–618. Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Badan Pusat Statistik (2019). Profil Anak Indonesia Tahun 2019. Kementerian Pemerdayaan Perempuan dan Perlindngan Anak (KPPPA), p. 378. Available at: https://www.kemenpppa.go.id/lib/uplo ads/list/15242-profil-anak-indonesia_- 2019.pdf. PH, Livana., Armitasari, D. and Susanti, Y. (2018). Pengaruh Stimulasi Motorik Halus Terhadap Tahap Perkembangan Psikososial Anak Usia Pra Sekolah. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia. 4(1), pp. 30–41. doi: 10.17509/jpki.v4i1.12340. Pusparatri, E., Dewi, R. and Sari, R. (2021). Hubungan Pola Asuh dan Stimulasi Orang Tua dengan Perkembangan Anak pada Usia 3-5 Tahun di Desa Karangrowo Demak. URECOL. pp. 941–953. Riyadi, E. K. S. and Sundari, S. (2020).Tingkat Pengetahuan Orang Tua Tentang Stimulasi Perkembangan Anak Pra Sekolah Usia 60-72 Bulan. Jurnal Ilmu Kebidanan. 6, pp. 59–75. Rosyidah, S. and Mahmudiono, T. (2018). Hubungan Riwayat BBLR Dengan Pekembangan Anak Prasekolah (Usia 4-5 Tahun) Di TK Dharma Wanita II Karangbesuki Malang Relationship between History of Low Birth Weight and Development of Preschoolers (4-5 Years old) in TK Dharma Wanita III Karangbesuki. Amerta Nutriotion, pp. 66–73. doi: 10.20473/amnt.v2.i1.2018.66-73. Sari, L. and Zulaikha, F. (2020). Hubungan Stimulasi Orang Tua, Pola Asuh dan Lingkungan Dengan Perkembangan Bahasa Anak Usia Prasekolah di PAUD Kota Samarinda. Borneo Student Research (BSR), 1(3).pp. 2235–2242. Soetjiningsih,C.H.(2018)Perkembangan Anak. 3rd. Jakarta: PRENADA. Sukamti, S., Aticeh and Fauziah (2014). Stimulasi dini pada pola asuh berdampak positif terhadap perkembangan anak bawah dua tahun. Jurnal Ilmu dan teknologi Kesehatan, 2(1), pp. 27–35. Sumiati dan Yuliani. (2015).Hubungan Stimulasi dengan Perkembangan Anak Usia 4-5 Tahun di Desa Karangtengah Kecamatan Baturraden Kabupaten Banyumas. Jurnal LINK, 12(1), pp. 34–38. Suryaputri, I. Y., & Rosha, B. C. (2016) Hubungan Status Gizi, Gaya Pengasuhan Orangtua Dan Faktor Lainnya Dengan Keterlambatan Perkembangan Anak Usia 2-5 Tahun Studi Kasus Di Kelurahan Kebon Kalapa Kota Bogor. Jurnal Ekologi Kesehatan, 15(1) .(56–65). Susanti, A., Widuri, E. L. (2013). Penyesuaian Diri Pada anak taman Kanak-Kanak. Jurnal Fakultas Psikologi, 1(1), pp. 16–30. Tsania, N., Sunarti, E., & Pranaji, D. K. (2015).Karakteristik Keluarga, Kesiapan Menikah Istri, dan Perkembangan Anak Usia 3-5 tahun. Jurnal Ilmu Keluarga Dan Konsumen, 8(1), pp. 28–37. Available at: https://doi.org/10.24156/jikk.2015.8.1. 28. Ulfa, M. (2018).Analisa Deteksi Dini dan Stimulasi Perkembangan Anak Usia Prasekolah. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan. 6(3), pp. 200–209. Windari, E. N., Trisintyandika, I. and Santoso, D. (2017).Journal of Issues in Midwifery. Journal of Issues in Midwifery, 1, pp. 1–18. Yilmaz, S. (2016). Outdoor Environment and Outdoor Activities in Early Childhood Education Okul Öncesi Eğitimde Dış Mekanlar ve Dış Mekan Aktiviteleri. 12(1), pp. 423–437. Yulianto, Y., Lestari, Y. A. and Suwito, E. D. (2017).Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Perkembangan Psikososial Anak Prasekolah Di Tk PKK XI Winong Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan, : Jurnal Keperawatan Nurse and Health, 6(2), pp. 21–29. doi: 10.36720/nhjk.v6i2.18id_ID
dc.identifier.issn2477-6521
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/3086
dc.description.abstractPerkembangan anak dipengaruhi berbagai faktor. Pola asuh dari orang tua dan stimulasi perkembangan merupakan faktor yang dapat mempengaruhi perkembangan anak. Pola asuh yang buruk dapat mengganggu perkembangan anak. Stimulasi yang diberikan orang tua juga dapat membantu anak mencapai perkembangan anak yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh, stimulasi orang tua, dan terhadap perkembangan anak usia pra sekolah di Kota Samarinda. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional, populasi dalam penelitian ini seluruh orang tua dan murid dari 2 TK di Kota Samarinda berusia 4-6 tahun sebanyak 67 orang, tehnik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner dan lembar DDST. Analisa data univariat dan bivariat menggunakan uji Chi Square. Hasil uji korelasi menunjukkan ada hubungan antara pola asuh orang tua dan stimulasi yang diberikan orang tua terhadap perkembangan anak (p value <0,05). Pola asuh dan stimulasi merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi perkembangan anak di Kota Samarinda.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherJurnal Endurance : Kajian Ilmiah Problema Kesehatanid_ID
dc.subjectPola Asuhid_ID
dc.subjectStimulasiid_ID
dc.subjectPerkembangan Anakid_ID
dc.titlePola Asuh Dan Stimulasi Terhadap Perkembangan Anak Di Kota Samarindaid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record