Pemeriksaan Kuat Tekan dengan Rasio H/D pada Kayu Galam (Melaleuca Cajuputi) untuk Standarisasi Pengujian
Abstract
Sumber daya alam di Indonesia sangatlah melimpah khususnya kayu. Pemanfaatan kayu sebagai salah satu bahan material dalam kegiatan konstruksi masih banyak ditemukan sebagai salah satu material konstruksi. Di Indonesia penggunaan material kayu bisa dilihat pada kegiatan konstruksi bangunan, jalan dan jembatan. Beberapa jenis kayu memiliki sifat fisika dan mekanika yang cukup baik digunakan sebagai bahan material konstruksi, beberapa diantaranya yang sering ditemui adalah kayu galam. Berdasarkan SNI 03-3958-1995 ukuran sampel kayu galam yang digunakan dalam pengujian untuk standarisasi kuat tekan yaitu 5×5×20 cm, namun kayu galam pada kondisi alami belum memiliki standarisasi dan nilai kekuatan yang pasti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ukuran benda uji kayu galam yang akan dijadikan standar pengujian. Pada penelitian ini digunakan kayu galam diameter 50 mm dan diamater 100 mm. Dari hasil pengujian didapatkan kekuatan yang cenderung teratur pada kayu galam diameter 50 mm. Dengan hasil persamaan regresi linear yaitu y= -5,1512x + 106,6 R2 = 0,7392. Sehingga standar pengujian kuat tekan kayu galam dengan kondisi alami adalah ukuran diameter 50 mm dengan ketinggian 20 cm atau dengan rasio 4.