Show simple item record

dc.contributor.authorNurul Hidayah, Delly
dc.date.accessioned2024-03-20T01:42:19Z
dc.date.available2024-03-20T01:42:19Z
dc.date.issued2022-06-27
dc.identifier.citationAmerican Diabetes Association (ADA). 2014. Diagnosis and Classification of Diabetes Mellitus. Diabetes Care Volume 37, Supplement 1 American Diabetes Association. (2017). “Standards of Medical Care in Diabetes 2017”. Vol. 40. USA : ADA Anonim, 2006, Kepatuhan Pasien: Faktor Penting Dalam Keberhasilan Terapi, Australian college of pharmacy practice, (2001). Compliance and concordance. 2- 2- 2014. http://www.kepatuhan minum obat.com Australian College of Pharmacy Practice, 2001; Drennan.V, Graw.C,2000. Chawla, A., Chawla, R., & Jaggi, S. (2016). Microvasular and macrovascular complications in diabetes mellitus: Distinct or continuum? Indian J Endocrinol Metab, 20(4), 546–551. Data Rekam Medis Klinik Media Farma tahun 2021 Depkes RI. 2004. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 128/MENKES/SK/II/2004 ttg Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat. Jakarta. Departemen Kesehatan RI. 2009. Pedoman Pelayanan Antenatal di Tingkat Pelayanan Dasar. Jakarta: Depkes RI. Holloway, K., & Lisetvan Dijk. 2011. The World Medicines Situation 2011 : Rational use of medicines. Genera:WHO International Diabetes Federation. IDF Diabetes Atlas. Vol. 72, Offshore. International Diabetes Federation; 2012. 27 p. Infodatin tetap produktif, cegah, dan atasi diabetes Mellitus 2020 Irawan, D. 2010. Prevalensi dan Faktor Risiko Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 di Daerah Ubran Indonesia (Analisa Data Sekunder Riskesdas 2007). Tesis. Fakultas Kesehatan Masyarakat Indonesia. Jakarta. Available from Jelantik I.M.G., Haryati E., 2014. Hubungan Faktor Risiko Umur, Jenis Kelamin, Kegemukan Dan Hipertensi Dengan Kejadian Diabetes Mellitus Tipe II Di Wilayah Kerja Puskesmas Mataram. Media Bina Ilmiah. 8(1):39-44 Jilao, mareeya. 2017. Tingkat Kepatuhan Penggunaan obat Antidiabetes Oral pada pasien diabetes mellitus di puskesmas Koh-Libong Thailand. Kartono Teguh Hary, Didik setiawan, Ika Yuni astuti. 2020. Analisis kepatuhan minum obat anti diabetik terhadap kadar gula darah puasa dan nilai HBA1C pada pasien diabetes melitus. Kemenkes RI. (2020). Infodatin 2020 Diabetes Melitus Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. Kementerian Kesehatan RI. (2018). Hasil Utama Riset Kesehata Dasar (RISKESDAS). Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical, 44(8), 1–200. https://doi.org/10.1088/1751-8113/44/8/085201 Kozier. Erb, Berman. Snyder. (2010). Buku Ajar Fondamental Keperawatan : Konsep, Proses & Praktik, Volume : 1, Edisi : 7, EGC : Jakarta. Lafata JE, Morris HL, Dobie E, Heisler M, Werner RM, Dumenci L. Patient-reported use of collaborative gal setting and glycemic control among pasients with diabetes. Pasien Educ Couns (internet). Elsevier Ireland Ltd; 2013 Jul (cited 2014 Oct 15);97(1):94-9. Lailatushifah. 2012. Kepatuhan pasien menderita penyakit kronis dalam mengkonsumsi obat harian. Yogyakarta. Mihardja, Leurentja. 2009. Faktor yang berhubungan dengan pengendalian kadar gula darah pada penderita diabetes mellitus diperkotaan Indonesia. Badan penelitian dan pengembangan DepKes RI. Jakarta. Mokolomban, C., Wiyono, W. I., & Mpila, D. A. (2018). Kepatuhan minum obat pada pasien diabetes mellitus tipe 2 disertai hipertensi dengan menggunakan metode MMAS-8, 69-78. Morisky, D.E., Ang, A., krousel-Woos, M.A., And Ward, H.,2008, Predictive Validity of amedication Adherence Measure in an Outpatient Setting, J. Clin. Hyperten, 10348-354. Morisky D.., Green L.. and Levine D.., 1986, Concurrent and Predictive Validity of a Self-Reported Measure of Medication Adherence, Med Care, 24(1), 67– 74. Morisky, D. E. & Muntner, P., 2009, New Medication Adherence Scale Versus Pharmacy Fill Rates in Senior with Hypertension. American Journal of Managed Care, 15 (1): 59-66 Mubarak, W.I., Chayatin, N., 2009. Ilmu Kesehatan Masyarakat Teori dan Aplikasi. Jakarta : Salemba Medika. Nanda, Oryza Dwi, R. Bambang Wiryanto, Erwin Astha Triyono. 2018. Hubungan kepatuhan minum obat anti diabetik dengan regulasi kadar gula darah pada pasien perempuan diabetes mellitus. Nooatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta Notoatmojo S, 2010. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; Nursalam. 2016. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Salemba Medika. Osterberg, L., dan Blaschke, T., 2005, Adherence to Medication, The New England Journal of Medicine, 353, 487-97. PERKENI, 2011. Konsensus Pencegahan dan Pengendalian Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia. Diakses pada 25 Desember 2013 dari Perkeni. 2015. Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Dibetes Melitus Tipe 2 di Indonesia 2015. Penerbit : PB Perkeni Riskesdas, 2007. Riset Kesehatan Dasar. Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, Jakarta. Romadhon, Rizki, Yardi Saibi, Narila Mutia Nasir. 2020. Kepatuhan terhadap pengobatan pasien Diabetes Mellitus tipe 2 di Puskesmas Jakarta Timur. Roy et all. 2017. Hasil Glukosa dengan penggunaandi rumah dari system pengiriman insulin loop tertutup hibrida pada remaja dan orang dewasa dengan diabetes mellitus tipe-1 Safitri IN. Kepatuhan Penderita Diabetes Melitus Tipe II Ditinjau dari Lokus Of Control. J Ilm Psikol Terap. 2013;1:18 Saryono, Mekar Dwi Anggraeni. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif dalam Bidang Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika Setiadi, A.(2014). Hubungan keyakinan diri dengan kepatuhan minum obat pada lansia penderita dm tipe 2 Di wilayah kerja puskesmas Ayah.Universitas jenderal soedirman. Shakor, J. K and Qader, S. S., 2014. Drug Adherence among Diabetic and Hypertensive Patients in Association with Demographic and Healthy Behavior. International Journal of Science and Research (IJSR). 3(12): 1-6 Soegiarto RB. Kepatuhan kontrol dengan tingkat kadar gula darah pasien diabetes mellitus di Rumah Sakit Baptis Kediri. Stikes. 2012;5(2):213-22 Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta Trisnawati, Shara K, Soedijono S. 2013. Faktor Risiko Kejadian Diabetes Melitus Tipe II di Puskesmas Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat Tahun 2012.Jurnal Ilmiah Kesehatan. Vol.5 No.1 Hal:6-11. Violita. 2015. Faktor yang berhubungan dengan minum obat hipertensi di wilayah kerja puskesmas segeri. Voorham, J., Ruskamp, E.H.M., Wolffenbuttel, H.R., Stolk, R.P., Dening, P. (2011). Medication Adherence Affects Treatment Modifications in Patients With Type 2 Diabetes. Elsevier HS Journals, Inc. Clinical Therapeutics/Volume 33, Number 1. World Health Organization (WHO). 2016. Global Report On Diabetes World Health Organization, 2003, Adherence to Long-Term Therapies, Switzerland. Zimmet, P, 2009, Preventing Diabetic Complication. A Primary Care Prospective, Diabetes Res Clin Prct 84:107-116 Zulfhi Nizam, Siti Khoiroh. 2020. Hubungan kepatuhan minum obat dengan terkendalinya kadar gula darah pada penderita diabetes mellitus tipe II di RSUD abdul wahab Sjahranie Samarinda.id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/3935
dc.description.abstractLatar Belakang : Kepatuhan terhadap waktu, dosis, dan frekuensi pemberian obat yang ditentukan secara mandiri merupakan contoh kepatuhan minum obat. Masalahnya dilihat sebagai masalah kontrol, dan pasien yang tidak patuh dipandang sebagai individu yang lalai. Pasien dengan diabetes mellitus memiliki masalah kepatuhan yang perlu ditangani. Tidak cukup memproduksi insulin oleh pankreas menyebabkan penyakit kronis diabetes (hormon yang mengatur gula darah atau glukosa). Atau saat insulin yang diproduksi tubuh tidak digunakan dengan baik. Tujuan : Yaitu untuk mengetahui apakah ada hubungan kepatuhan minum obat dengan pengedalian kadar gula darah puasa pada pasien diabetes mellitus tipe II di klinik media farma Samarinda Metode : Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif cross-sectional untuk analisisnya. Sekitar 56 orang dengan diabetes mellitus merupakan populasi penelitian. Purposive sampling digunakan untuk penelitian ini, dan ukuran sampel dihitung dengan menggunakan 56 peserta. Pada bulan Maret dan April 2022, peneliti akan melakukan eksperimen di Klinik Media Farma Samarinda. Hasil : Hasil analisis nilai Fisher Exact pada analisis bivariat Uji Chi-Square di dapatkan hasil P value 0,017 < 0,05 menunjukan ada hubungan antara tingkat kepatuhan minum obat dengan pengendalian kadar gula darah puasa pada pasien Diabetes Mellitus tipe II di Klinik Media Farma Kota Samarinda Kesimpulan : Terdapat hubungan antara kepatuhan minum obat dengan pengedalian darah darah puasa pada pasien diabetes mellitus.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectKepatuhanid_ID
dc.subjectGula Darahid_ID
dc.subjectDiabetes Melitus tipe IIid_ID
dc.titleHubungan Kepatuhan Minum Obat dengan Pengendalian Kadar Gula Darah pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe II di Klinik Media Farma Samarindaid_ID
dc.title.alternativeThe Relation of Taking Medicine Obedience with the Control of Fasting Blood Sugar Level on Diabetes Mellitus Type II Patients at Media Farma Clinic Samarindaid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record