Hubungan Pengetahuan Pengelola Usaha dengan Kondisi Fasilitas Sanitasi pada Rumah Makan di Kota Samarinda
Abstract
Rumah makan merupakan salah satu fasilitas sanitasi yang menyediakan makanan dan minuman untuk masyarakat. Setiap rumah makan dalam menjalankan usahanya harus memenuhi persyaratan hygiene dan sanitasi. Diketahui saat observasi terdapat beberapa rumah makan yang tidak memenuhi persyaratan fasilitas sanitasi seperti toilet yang tidak menyediakan sabun dan lap pengering dan letaknya berhubungan langsung dengan dapur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan pengelola usaha dengan kondisi fasilitas sanitasi di wilayah kerja Puskesmas Sempaja Kota Samarinda. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan analisis deskriptif, metode pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling sebanyak 41 rumah makan. Dari hasil analisis statistik hubungan pengetahuan pengelola rumah makan dengan kondisi fasilitas sanitasi diperoleh nilai p = 0,693. Maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan pengetahuan pengelola usaha dengan kondisi fasilitas sanitasi rumah makan.