FORMULASI DAN UJI MUTU FISIK SEDIAAN MINYAK ANGIN AROMATERAPI KOMBINASI MINYAK DAUN NILAM (Pogostemon cablin Benth.) DENGAN DAUN PEPPERMINT (Mentha piperita L.)
Abstract
Aromaterapi adalah sebuah pengobatan alternatif yang berasal dari bahan tumbuhan yaitu minyak atsiri. Terdapat banyak sekali pilihan aromaterapi, salah satunya yaitu minyak angin aromaterapi. Namun, penggunaan minyak angin masih erat dikaitkan dengan kesan orang tua sehingga anak muda sekarang jarang untuk menggunakan minyak angin. Salah satu bahan alam yang bisa digunakan untuk membuat minyak angin aromaterapi adalah kombinasi dari daun nilam dan juga daun peppermint. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesukaan anak muda pada zaman sekarang dari kombinasi minyak daun nilam dan minyak daun peppermint yang diformulasikan pada minyak angin aromaterapi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental. Hasil penelitian pada uji organoleptis dari setiap formula berbeda pada warna dan bau, pada uji homogenitas dan kejernihan dari semua formula sudah homogen dan jernih, pada uji pH berada pada range 4,3-7,0 dimana hal tersebut telah memenuhi syarat pH sediaan topikal, pada uji daya sebar untuk semua formula pada minggu ke-1, ke-2 dan ke-3 belum memenuhi syarat daya sebar karena berada pada range 2,6-4,0 cm, sedangkan pada minggu ke-4 sudah memenuhi karena berada pada range 5,0-5,3 cm dan pada uji hedonik formula yang lebih banyak disukai adalah F4 karena mengandung zat aktif yang paling tinggi konsentrasinya dibanding F2 dan F3.