Analisis Efektifitas Terapi Pijat Woolwich Terhadap Peningkatan Produksi ASI pada Pasien Post Sectio Caesarea dengan Pendekatan Teori Ramona T Mercer di Ruang Rawat Gabung RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang
Abstract
Pendahuluan Menyusui merupakan langkah yang diberikan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pada bayi melalui ASI yang mengandung protein sistem kekebalan tubuh, yang membantu membunuh banyak bakteri, dan kaya akan antibody. Ibu dengan persalinan sectio caesarea (SC) sering mengalami permasalahan pada menyusui, Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk membantu meningkatkankan produksi ASI adalah dengan melakukan pijat woolwich. Pijat woolwich yang diberikan secara berkala pada ibu dengan masalah menyusui tidak efektif dapat membuat sel – sel miopitel terpicu karena ada rangsangan dari luar sehingga akan diteruskan ke hipotalamus yang dapat memicu hipofisis anterior untuk memproduksi hormone prolactin sehingga pengeuaran produksi ASI dapat meningkat. Pijat woolwich sendiri merupakan langkah yang tepat untuk membantu meningkatkan produksi asi pada ibu post sectio caesarea yang mengalami masalah produksi ASI. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tindakan terapi pijat woolwich terhadap peningkatan ASI pada pasien post sectio caesarea dengan pendekatan teori Ramona T. Mercer di ruang Rawat Gabung RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang Hasil Berdasarkan hasil analisis yang telah diberikan bahwa terapi pijat woolwich dapat meningkatkan produksi ASI. Skala dalam kriteria hasil menyusui tidak efektif sebelum diberikan terapi pijat woolwich yaitu skala 2 dan setelah diberikan terapi pijat woolwich selama 2 hari meningkat menjadi skala 4, berdasarkan indikator pengukuran kelancaran ASI pada indikator bayi di hari pertama didapatkan 4 item dan dari indikator ibu didapatkan 9 item. Kemudian dihari kedua pada indikator bayi didapatkan 5 item dan dari indikator ibu didapatkan 10 item. Sehingga dapat diartikan hasil dari evaluasi pasien, ada hubungan efek dari pemberian terapi pijat woolwich terhadap kelancaran produksi ASI pada pasien yang mengalami masalah menyusui tidak efektif. Kesimpulan Intervensi terapi pijat woolwich dengan pendekatan Ramona T. Mercer dapat meningkatkan produksi ASI pada pasien post sectio caesarea yang mengalami masalah produksi ASI dan meningkatkan pencapaian peran pasien sebagai ibu.