Pengaruh Pendinginan Air dengan Penambahan Water Pump pada Engine Diesel 1 Silinder terhadap unjuk Kerja
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh sirkulasi air pendingin terhadap unjuk kerja Torsi, Daya dan Sfc dari variasi jumlah air pada reservoir sebanyak 10 liter, 15 liter dan 20 liter dibandingkan dengan pendinginan standar menggunakan system hopper. Unjuk kerja motor diesel akan dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu mensirkulasikan air pendingin pada pendingin hopper dan ditambahkan dengan air pada tangki reservoir. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan panel beban lampu dengan memvariasikan mulai dari 200 sampai 3400 watt pada motor diesel putaran konstan sebesar 1500 rpm atau 50 Hz dengan bahan bakar dexlite. Dari hasil pengujian secara ekperimental dengan variasi volume air pada tangki reservoir, daya terbaik dengan volume air pada reservoir (20 liter) menunjukan daya sebesar 2407 Watt pada pembebanan 2900, hasil ini menunjukan kenaikan daya sebesar 0.173% dari pendinginan standarnya. Sedangkan torsi terbaik di dapat dengan volume air pada reservoir (20 liter) sebesar 15.331 Nm pada pembebanan 2900 Watt, meningkat sebesar 0.173%, Serta konsumsi bahan bakar spesifik (Sfc) terendah dengan volume air pada reservoir (20 liter) yaitu 0.615 kg/kw.h pada pembebanan 2000 Watt, didapatkan Sfc menurun sebesar -0.226%. Hal ini menunjukan bahwa semakin banyak volume air pada reservoir yang disirkulasikan, pendinginanan dan unjuk kerja motor menjadi lebih optimal.