Show simple item record

dc.contributor.authorWARDANI, ALEYCIA DWI RAHMA
dc.date.accessioned2024-12-19T02:13:06Z
dc.date.available2024-12-19T02:13:06Z
dc.date.issued2024-03-06
dc.identifier.citationAbdullah, K., Jannah, M., Aiman, U., Hasda, S., Fadilla, Z., Taqwin, Masita, Ardiawan, K. N., & Sari., M. E. (2022). Metodologi Penelitian Kuantitatif. In N. Saputra (Ed.), Metodologi Penelitian Kuantitatif. Yayasan Penerbit Muhmmad Zaini. Ariska, T. M. (2022). Analisis Intervensi Stbm Terhadap Kejadian Diare Di Wilayah Puskesmas Rajabasa Indah Kota Bandar Lampung. Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 16(2), 93–100. https://doi.org/10.26630/rj.v16i2.3551 Dina Aolina, Isyeu Sriagustini, T. S. (2020). Hubungan Antara Faktor Lingkungan Dengan Kejadian Diare pada Masyarakat. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Indonesia, 1(1), 38–47. https://journal.unnes.ac.i/ Fitrah, N. E., Neherta, M., & Sari, I. M. (2023). Pencegahan Diare pada Balita (M. B. Dr. Ns. Meri Neherta (ed.)). CV. Adanu Abimata. Idrus, R. T., Armiwati, Romadhani, N., Raihan, A., & Ningki, A. N. K. (2024). Pengelolaan Air Limbah Greywater Rumah Tangga. Vokatek, 02. Indonesia, K. K. R. (2023). Survei Kesehatan Indonesia (SKI). Junanda, S. D. (2022). Hubungan Antara Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Pilar 4 Dengan risiko Kejadian Stunting Pada Balita Di Puskesmas Wonorejo Samarinda Tahun 2022 [Universitas Muhmmadiyah Kalimantan Timur]. https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/2890 Kemenkes. (2018). Profil Kesehatan Indonesia. Kemenkes. (2020). Panduan Praktis Pemicuan 5 Pilar STBM. Kemenkes. (2023). Diare. Ayo Sehat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Khasanah, K., & Setiyabudi, R. (2023). Hubungan STBM Dengan Kejadian Diare Balita di Puskesmas Maos Kabupaten Cilacap. Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research, 3(1), 55–61. https://doi.org/10.47650/pjphsr.v3i1.705 Khumaidi, A., Rahayu, T., & Darmiyanti, L. (2019). Sosialisasi Penanganan Air Limbah Rumah Tangga Di Karawang. Jurnal SOLMA, 8(2). https://doi.org/10.29405/solma.v8i2.3165 Kurniawan, A., Nurjana, M. A., & Widayanti, A. (2022). Peran Pengelolaan Limbah Rumah Tangga Terhadap Kejadian Diare pada Balita di Indonesia (Analisis Data Riskesdas 2018). Media Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan, 32(1), 41–50. https://doi.org/https;//doi.org/10.22435/mpk.v32il.4188 Kusumuningtiar, D. A., Vionalita, G., & Putri, N. I. (2019). Fasilitasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Dengan Kejadian Diare di Desa Cikupa Kabupaten Tanggerang. https://api.semanticscholar.org/CorpusID:146007925 Mantiri, F., & Dihombing, M. (2022). Penyakit Diare. Universitas Sam Ratulagi. Mildawati, R., Puri, A., Dewi, S. H., Ahmadi, H., Ardianto, M. F., & Erlanda, G. Y. (2022). Upaya Pencegahan Pencemaran Akibat Limbah Rumah Tangga di Desa Empat Balai Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(6), 1681–1688. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v6i6.11897 Notoadmojo, P. D. S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. PT Rineka Cipta. Oktavianisya, N., Yasin, Z., & Aliftitah, S. (2023). Kejadian Diare pada Balita dan Faktor Risikonya. Jurnal Ilmiah STIKES Yarsi Mataram, 13(2), 66–75. https://doi.org/10.57267/jisym.v13i2.264 Perda Kota Samarinda. (2021). Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 5 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 02 Tahun 2011 Tentang Pengelolaan Sampah. Prajati, G., & Maulana, S. (2023). Analisa Hubungan Pengelolaan Sampah Terhadap Kejadian Diare di Provinsi Kalimantan Timur. Jurnal Serambi Engineering, 9(1), 7830–7837. Pratama, I. P. (2023). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sangir Kabupaten Solok Selatan Tahun 2023. Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang. Presiden Republik Indonesia. (2008). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah. Putra, D. P., Masra, F., & Prianto, N. (2022). Penerapan Pengelolaan Sampah Dan Air Limbah Rumah Tangga Dan Kejadian Penyakit Diare Di Kelurahan Kaliawi Persada Kota Bandar Lampung. Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 16(2), 108–112. https://doi.org/10.26630/rj.v16i2.3446 Putranto, P. (2023). Prinsip 3R: Solusi Efektif untuk Mengelola Sampah Rumah Tangga. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(5), 8591–8605. http://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/5882 Santoso, I., & Madiistriyatno, H. (2021). Metodologi Penelitian Kuantitatif. In A. Rachmatullah (Ed.), Jurnal Sains dan Seni ITS (Vol. 6, Issue 1). Indigo Media. http://repositorio.unan.edu.ni/2986/1/5624.pdf%0Ahttp://fiskal.kemenkeu.go.id/ejournal%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.cirp.2016.06.001%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.powtec.2016.12.055%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.ijfatigue.2019.02.006%0Ahttps://doi.org/10.1 Saputra, I. P. B. A., Arjita, I. P. D., Syuhada, I., & Adnyana, I. G. A. (2024). Hubungan Pengelolaan Sampah Dengan Kejadian Diare Di Desa Pandanan. Ganec Swara, 18(1), 77–84. https://doi.org/10.35327/gara.v18i1.736 Saputri, R. R. (2021). Pengelolaan Limbah Rumah Tangga (Grey Water) Dengan Sistem Filtasi Upflow Menggunakan Filter Multimedia. Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh. Sugiyono. (2021). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D / Sugiyono (Cetakan Ke). Bandung: Alfabeta, 2021 ©2021. Wirdati, A. C., & Anggraini, D. (2023). Analisis Efisiensi Pengelolaan Sampah Di TPA Losari Wonorejo, Selomerto, Wonosobo. Jurnal Pendidikan Dan Sains, 3(5), 961–971.id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/4409
dc.description.abstractProgram Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) melibatkan lima pilar penting untuk meningkatkan sanitasi, tetapi pelaksanaan pilar pengelolaan sampah dan limbah cair masih menghadapi tantangan. Data menunjukkan bahwa rendahnya akses terhadap pengelolaan limbah cair di beberapa daerah, termasuk Kelurahan Sungai Pinang Dalam berkontribusi pada tingginya angka kejadian diare terutama di wilayah dengan akses sanitasi terbatas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara penerapan STBM pilar empat dan lima dengan kejadian diare di Jalan Gerilya Kelurahan Sungai Pinang Dalam. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan menggunakan desain penelitian case control. Sampel penelitian ini terdiri dari 26 responden kelompok kasus dan kontrol sehingga total menjadi 52 responden. Teknik purposive sampling digunakan untuk pengambilan sampel. Penelitian ini dilakukan di Jalan Gerilya, Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda. Hasil penelitian dengan menggunakan uji fisher extact test didapatkan bahwa skor penerapan pengelolaan sampah rumah tangga yaitu sebesar 0, 075 dengan nilai Odds Rasio (OR) sebesar 0,188 dan Penerapan pengelolaan limbah cair rumah tangga yaitu sebesar 0,490, tetapi nilai Odds Rasio (OR) tidak muncul karena terdapat banyak frekuensi nol pada sel. Penerapan pilar empat dan lima tidak memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian diare karena p-value 0,075 > 0,05 dan p-value 0,490 > 0,05.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectSTBMid_ID
dc.subjectPSRTid_ID
dc.subjectPCLRTid_ID
dc.subjectPengelolaan sampahid_ID
dc.subjectLimbah cair rumah tanggaid_ID
dc.subjectDiareid_ID
dc.titleHUBUNGAN ANTARA PENERAPAN PILAR EMPAT DAN LIMA STBM DENGAN KEJADIAN DIARE DI JALAN GERILYA KELURAHAN SUNGAI PINANG DALAM KECAMATAN SUNGAI PINANG KOTA SAMARINDAid_ID
dc.title.alternativeTHE RELATIONSHIP BETWEEN THE IMPLEMENTATION OF THE FOUR AND FIVE PILLARS OF COMMUNITY-BASED TOTAL SANITATION AND THE INCIDENCE OF DIARRHEA ON GERILYA STREET SUNGAI PINANG DALAM SUB-DISTRICT SUNGAI PINANG DISTRICT SAMARINDA CITYid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record