Show simple item record

dc.contributor.authorRINANDA RIZQULLAH, MUHAMMAD
dc.date.accessioned2025-03-13T02:02:17Z
dc.date.available2025-03-13T02:02:17Z
dc.date.issued2024-07-25
dc.identifier.citationAdnyana, I. M. (2020). Manajemen Investasi dan Portofolio (Melati, Ed.). Lembaga Penerbitan Universitas Nasional. AIIB and OBOR. (2021). AIIB and OBOR - OBOReurope. https://www.oboreurope.com/en/beltandroad/aiib-and-obor/ AIIB In Indonesia: How Far Has It Come? (2021). Eurasia Review. https://www.eurasiareview.com/13122021-aiib-in-indonesia-how-far-has-it-come-oped/ Amaliyah, F., & Muhaimin, R. (2023). Kepentingan Tiongkok Melalui Belt and Road Initiative (BRI) dalam Pembangunan Infrastruktur di Sulawesi Utara 2017-2022. JIEP: Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Pembangunan, 6(2), 1222–1238. Aprillia, Z. (2024, May 4). PUPR Lanjutkan Pembangunan Jalan Tol “Atlantis” Semarang-Demak. CNBC Indonesia. PUPR Lanjutkan Pembangunan Jalan Tol “Atlantis” Semarang-Demak Bandara Kertajati Resmi Beroperasi Penuh, Menhub Targetkan Layani 12 Juta Penumpang Hingga Tahun 2024 Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. (2024). Kementerian Perhubungan RI. https://dephub.go.id/index.php/post/read/%E2%80%8Bbandara-kertajati-resmi-beroperasi-penuh,-menhub-targetkan-layani-12-juta-penumpang-hingga-tahun-2024 BBC News Indonesia. (2023, October 2). Kereta cepat Jakarta-Bandung “Whoosh” resmi diluncurkan, pemerintah diminta “evaluasi” sebelum lanjutkan rute ke Surabaya. BBC News Indonesia. China Development Bank (CDB), Navigating the Belt and Road Initiative Toolkit. (2022). Asia Society Policy Institute. https://asiasociety.org/id/policy-institute/navigating-belt-road-initiative-toolkit/stakeholders/pemodal-tiongkok/bank-bank-kebijakan/china-development-bank-cdb CNBC Indonesia. (2021). Presiden Jokowi Resmikan Tol Serang-Panimbang. CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/news/20211116143159-8-291939/presiden-jokowi-resmikan-tol-serang-panimbang-seksi-1 Devianti Faridz. (2024). China Jadi Salah Satu Investor Utama Proyek Ibu Kota Nusantara. VOA News Indonesia. https://www.voaindonesia.com/a/china-jadi-salah-satu-investor-utama-proyek-ibu-kota-nusantara/7515675.html Fahrizal, M., Yudilla, A., & Sundari, R. (2019). Implementasi Konsep Kebijakan One Belt One Road (OBOR) China Dalam Kerangka Kerjasama Pembangunan Infrastuktur di Indonesia. Journal of Diplomacy and International Studies. https://journal.uir.ac.id/index.php/jdis/index Fauziyyah, P. Z., & Paksi, A. K. (2023). Dampak Kerja Sama Indonesia-China Dalam Proyek Investasi Nikel Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kedua Negara. Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, 7(1), 86–105. https://doi.org/10.38043/jids.v7i1.4279 Foo, N., Lean, H. H., & Salim, R. (2020). The impact of China’s one belt one road initiative on international trade in the ASEAN region. North American Journal of Economics and Finance, 54. https://doi.org/10.1016/j.najef.2019.101089 Hafni Sahir, S. (2021). Metodologi Penelitian. www.penerbitbukumurah.com Herlianto, D. (2013). Manajemen Investasi Plus Jurus Mendeteksi Investasi Bodong. Gosyen Publishing. How Has China’s Belt and Road Initiative Impacted Southeast Asian Countries? (2023). Carnegie China. https://carnegieendowment.org/2023/12/05/how-has-china-s-belt-and-road-initiative-impacted-southeast-asian-countries-pub-91170 Indonesia Gandeng AIIB Tingkatkan Kerja Sama Percepat Transisi Energi. (2023). Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan RI. https://fiskal.kemenkeu.go.id/publikasi/siaran-pers-detil/530 Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. (2024). Menko Airlangga: Tidak Ada Kawasan yang Terdapat Pelabuhan Tidak Maju, Pelabuhan Internasional Patimban akan Memberikan Dampak Pertumbuhan Signifikan pada Kawasan - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/5606/menko-airlangga-tidak-ada-kawasan-yang-terdapat-pelabuhan-tidak-maju-pelabuhan-internasional-patimban-akan-memberikan-dampak-pertumbuhan-signifikan-pada-kawasan Kementerian PUPR Jajaki Potensi Kerjasama Bidang Infrastruktur dengan Bank Investasi Infrastruktur Asia. (2024). Kementerian PUPR. https://sahabat.pu.go.id/eppid/page/kilas_berita/4364/Kementerian-PUPR-Jajaki-Potensi-Kerjasama-Bidang-Infrastruktur-dengan-Bank-Investasi-Infrastruktur-Asia Kereta Api Makassar - Parepare. (2023). KPPIP. https://kppip.go.id/proyek-prioritas/kereta-api/kereta-api-makassar-parepare/ Kereta cepat Jakarta-Bandung “Whoosh” diperkirakan balik modal dalam 40 tahun? (2023). BBC News Indonesia. https://www.bbc.com/indonesia/articles/c89wd4nwv7lo Kurniawan, Y., & Faraswacyen LGaol, D. (2019). Diplomasi Ekonomi Tiongkok melalui Belt and Road Initiative (BRI) di Asia Tenggara (2013-2018). Nisa Muthia Harahap, F. (2020). Analisis Potensial Tiongkok Untuk Menjadi Negara Hegemon di Kawasan Asia Timur Melalui Strategi One Belt One Road. Journal, 164, 172. http://www.fisip.undip.ac.id Nugroho, R. A. (2023). Investor IKN Bisa Dapat “Bebas Pajak” 30 Tahun, Ini Caranya! CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/news/20231204062205-4-494179/investor-ikn-bisa-dapat-bebas-pajak-30-tahun-ini-caranya Nur Hayat, W. (2024, April 22). RI-China Sepakat Segera Bentuk Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya. CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/news/20240422152052-4-532302/ri-china-sepakat-segera-bentuk-tim-kereta-cepat-jakarta-surabaya Pelabuhan Internasional Hub Kuala Tanjung. (2023). KPPIP. https://kppip.go.id/proyek-prioritas/pelabuhan/pelabuhan-internasional-hub-kuala-tanjung/ Putra, D. (2022). Infrastruktur yang Dibiayai Utang Bantu Mudik Jadi Gampang. CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/news/20220430131631-4-336201/infrastruktur-yang-dibiayai-utang-bantu-mudik-jadi-gampang Radityo, F., Rara, G., Amelia, I., & Efraim, R. (2019). Geopolitik Tiongkok di Kawasan Asia Tenggara: Jalur Perdagangan (OBOR). Jurnal Asia Pacific Studies, 3(1), 84. https://doi.org/10.33541/japs.v3i1.1073 Rezma Fanny, C., Nur Arifianti, D., & Daffa Augusta, E. (2019). Asian Insfastructure Investment Bank (AIIB) Sebagai Bentuk Hegemoni Baru Tiongkok (Vol. 2, Issue 1). Ridha Iswardhana, M. (2022). Geoekonomi Bank Investasi Infrastruktur Asia (AIIB): Wujud Dominasi Tiongkok Di Dunia. 6(1). Safira Hakim, M., Yazid Bustami, S., & Asyidiqi, H. (2023). Peran AIIB (Asian Infrastructute Invesment Bank) Dalam Menangani Pemulihan Ekonomi di Indonesia Pasca COVID 19. Sandria, F. (2022, November 24). Perusahaan China Galang Dana Rp 9,2 T Untuk Smelter Nikel RI. CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/market/20221124151712-17-390937/perusahaan-china-galang-dana-rp-92-t-untuk-smelter-nikel-ri Saputra, P. P. R. (2023). Pengaruh Implementasi Kebijakan One Belt-One Road (OBOR) Terhadap Hubungan Bilateral Indonesia-Tiongkok. Journal of Student Research (JSR), 1(3). Saraswati, N. M. V. (2019). Menilik Perjanjian Indonesia-Cina dalam Kerangka Belt. Jurnal Kajian Lemhannas RI. Setiawati, S. (2023, October 19). BRI China Mencengkeram Dunia, Lebih Untung Apa Malah Buntung? CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/research/20231018182328-128-481709/bri-china-mencengkeram-dunia-lebih-untung-apa-malah-buntung Shang, H. (2020). The Belt and Road Initiative: Key Concepts. Springer. Singgih, V. (2024). Hilirisasi nikel: Setumpuk masalah di balik ketergantungan Indonesia terhadap investasi China - “Demam nikel membuat pemerintah kehilangan akal sehat.” BBC News Indonesia. https://www.bbc.com/indonesia/articles/cw4m1k0j7vro Soviyaningsih, K. N. (2019). Kepentingan Indonesia Terhadap One Belt One Road (OBOR) Dalam Upaya Mewujudkan Poros Maritim Dunia. 2(2). Sri Wahyuni, A., & Amin, K. (2023). One Belt One Road dan Upaya Hegemoni Regional China di Asia Tenggara. Sospol: Jurnal Sosial Politik, 9(1), 114–128. https://doi.org/10.22219/jurnalsospol.v9i1.25621 Taufani, M. R. I. (2024, April 29). Singapura, China & AS Bersaing Jadi Raja Investor di RI, Siapa Juara? CNBC Indonesia. Wei Wei, L., Zilal Hamzah, M., & Sofilda, E. (2022). China’s FDI Project Performance in Indonesia: The Belt & Road Initiative. www.oidaijsd.comAlsoavailableathttp://www.ssrn.com/link/OIDA-Intl-Journal-Sustainable-Dev.html Wijaya, H. (2020). Aktualiasasi Kebijakan China One Belt and One Road di Indonesia melalui Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Jurnal Dinamika Global, 5(1). Wira Wibawati, S., Sari, M. I., & Sulistyani, Y. A. (2019). Potensi Dan Tantangan One Belt One Road (Obor) Bagi Kepentingan Nasional Indonesia Di Bidang Maritim. 109, 109. https://doi.org/10.14203/jkw.v9i2.801 Wisnubroto, K. (2023). Indonesia dan Tiongkok Perkuat Kerja Sama dan Investasi, Apa Saja? Portal Informasi Indonesia. https://www.indonesia.go.id/kategori/editorial/7686/indonesia-dan-tiongkok-perkuat-kerja-sama-dan-investasi-apa-saja?lang=1 Yudilla, A. (2019). Kerjasama Indonesia Cina Dalam Belt and Road Initiative Analisa Peluang Dan Ancaman Untuk Indonesia. https://journal.uir.ac.id/index.php/jdis/indexid_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/4607
dc.description.abstractKebijakan One Belt One Road (OBOR) dicanangkan oleh Pemerintah China pada tahun 2013 bertujuan untuk menghubungkan jalur perdagangan negara-negara yang tergabung kedalam kerangka kerjasama OBOR. Inisiatif OBOR menghubungkan negara-negara di Benua Eropa, Asia, Afrika dan Timur Tengah, melalui dua jalur konektivitas yaitu, the Silk Road Economic Belt dan the 21st Century Maritim Silk Road menciptakan konektivitas infrastruktur jalur Kerjasama. Melalui Maritime Silk Road, Laut China Selatan dan samudera Hindia meliputi Asia Tenggara menjadi salah satu Kawasan yang tergabung ke dalam kebijakan OBOR guna menciptakan konektivitas global. Indonesia salah satu negara di Kawasan Asia Tenggara yang menjadi mitra strategis China di dalam kerangka Kerjasama Kebijakan OBOR, di mana China berinvestasi di dalam pembangunan infrastruktur melalui kebijakan OBOR dalam upaya mewujudkan konektivitas infrasturkur di Indonesia. Berdasarkan pada rumusan masalah, bagaimana implementasi kebijakan One Belt One Road (OBOR) dalam upaya mewujudkan konektivitas infrasturktur di Indonesia. Melalui kebijakan OBOR, Indonesia membuktikan bahwa melalui investasi yang di salurkan oleh China melalui AIIB dan CDB dapat mewujudkan konektivitas infrasturktur di Indonesia. Dengan telah beroperasi nya Kereta Cepat Jakarta-bandung (Whoosh), Kereta Api Makassar- Parepare, Pelabuhan Kuala Tanjung, Pelabuhan Bitung, Tol Medan-Kualanamu, Tol Serang-Panimbang, Bandara Kertajati, sebagai bukti bahwa Indonesia bertekad untuk mewujudkan konektivitas jalur trasportasi melalui kebijakan OBOR, ditambah dengan beroperasi nya Industri Morowali dan Smelter Pulau Obi menjadi v bukti bahwa China berupaya untuk meningkatkan ekonomi negara mitra nya, dalam hal ini Indonesia pada industri sumber daya alam. Pada pembangunan infrastruktur daerah Waduk Jatigede menjadi bukti bahwa China bukan hanya ingin menghubungkan jalur mitra dagang tetapi juga ingin infrasturktur di negara mitra nya sudah sangat memadai. Dalam perkembangan nya melalui inisiatif OBOR, Kerjasama China-Indonesia merambat pada pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang dibangun salah satu nya dengan penanaman modal asing China. Dengan adanya investasi yang di salurkan oleh China, Indonesia berupaya untuk terus meningkatkan infrastruktur guna mewujudkan konektivitas infrasturktur di Indonesia.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectKebijakan OBORid_ID
dc.subjectinvestasiid_ID
dc.subjectKonektivitasid_ID
dc.subjectInfrastrukturid_ID
dc.titleIMPLEMENTASI KEBIJAKAN ONE BELT ONE ROAD (OBOR) DALAM UPAYA MEWUJUDKAN KONEKTIVITAS INFRASTRUKTUR DI INDONESIAid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record