Hubungan Dukungan Sosial Terhadap Depresi Remaja Pertengahan Usia 15-17 Tahun di SMK Kesehatan Samarinda
Abstract
Latar Belakang: Indonesia gangguan kesehatan mental pada remaja rentang usia 15-24 tahun sebanyak 10% Di Kota Samarinda, provinsi Kalimantan Timur, Indonesia prevelensi depresi sebanyak 552 siswa menengah atas, berusia 14-19 tahun adalah 52,7% perempuan dan 26,1% laki-laki.
Metodologi: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel adalah Total Sampling dengan jumlah 143 penderita depresi di SMK Kesehatan Samarinda. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner.
Hasil: Setelah dilakukan uji rank spearman ada hubungan yang signifikan antara dukungan sosial dengan depresi pada remaja pertengahan usia 15-17 tahun di SMK Kesehatan Samarinda, dengan nilai p-value 0,008<0.05.
Saran: Di harapkan penelitian ini akan meningkatkan pemahaman kita tentang betapa pentingnya mendapatkan dukungan sosial yang baik.

