Hubungan Keyakinan Diri dengan Nyeri Tension Type Headache pada Pasien Hipertensi di PUSKESMAS Palaran
Abstract
Latar Belakang Masalah: Hipertensi merupakan faktor risiko tertinggi penyebab kematian keempat di Indonesia, tension type headache (TTH) adalah jenis sakit kepala yang sering terjadi pada pasien hipertensi, yang salah satu faktornya dapat dipengaruhi oleh self-efficacy. Tujuan:untuk menganalisis hubungan antara self-efficacy dan nyeri tension type headache pada pasien hipertensi di Puskesmas Palaran Samarinda. Metodologi: Peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross- sectional. Sampel terdiri dari 170 pasien hipertensi yang dipilih melalui metode purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner yang mencakup skala self-efficacy dan nyeri tension type haeadache. Analisis data menggunakan uji korelasi Pearson dengan tingkat signifikansi 0,05 untuk mengetahui hubungan antara kedua variabel. Hasil: Uji analisis statistik dengan Spearmen Rho menunjukkan hasil p-value = 0,001 (p < 0,05) dengan nilai koefisien korelasi -0,383 yang berarti menunjukkan ada hubungan negatif signifikan antara self-efficacy dan nyeri tension type headache dalam artian semakin tinggi tingkat self-efficacy seseorang, semakin rendah nyeri tension type headache yang dialaminya. Saran: Berdasarkan hasil penelitian, disarankan mengembangkan intervensi berbasis peningkatan self-efficacy. Program-program edukasi kesehatan yang berfokus pada peningkatan kepercayaan diri pasien dalam mengelola kondisi hipertensi mereka dapat membantu mencegah dan menangani tension type headache dengan lebih baik.

