Show simple item record

dc.contributor.authorSyahrul Mubarak, Ibnu
dc.date.accessioned2025-08-21T03:17:38Z
dc.date.available2025-08-21T03:17:38Z
dc.date.issued2024-09-23
dc.identifier.citationArisona, A. A. (2015). Perbedaan tingkat stres kerja antara anggota polri fungsi reserse dengan satlantas di salatiga (Doctoral dissertation, Program Studi Psikologi FPSI-UKSW). Asih, G. Y., Widhiastuti, H., & Dewi, R. (2018). Stres kerja. Syria Studies. Azwar, S (1994). Analisis Aitem, Buletin Psikologi, 2, 26-33. Egawati, S. (2022). Hubungan Antara Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pada Tenaga Kesehatan Di Rumah Sakit Lancang Kuning Pekanbaru Di Masa Pandemi (Doctoral Dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau). Hidayati, S. N. A., & Mulyana, O. P. (2021). Hubungan Antara Persepsi Terhadap Beban Kerja Dengan Kepuasan Kerja Pada Karyawan Produksi PT. X. Jurnal Penelitian Psikologi, 8(2), 84-93. Munandar, Ashar Sunyoto. (2001). Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta: Universitas Indonesia (UI Press). Munandar, A. S. (2008). Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta: Universitas Indonesia. Robbinsons, S. P. (2006). Prilaku Organisasi. Edisi Kesepuluh. Jakarta: PT Indeks Kelompok Gramedia. Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2018). Essentials of organizational behavior. pearson. Safitri, H. U. (2020). Hubungan beban kerja dengan stres kerja. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 8(2), 174. Sagala, A. P. (2020). Hubungan Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pada Pegawai Kantor Kementerian Agama Kota Binjai (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara). Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Syahera, S. (2021). Hubungan Antara Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pada Karyawan di PT. PLN (Persero) ULP Galang (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara).id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/5058
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dan stres kerja pada pegawai Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kalimantan Timur. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan korelasional, melibatkan 90 pegawai sebagai sampel. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat korelasi positif yang signifikan antara beban kerja dan stres kerja, dengan nilai korelasi Pearson sebesar 0,667 (p < 0,001). Tingkat stres kerja pegawai menunjukkan 8,8% berada pada kategori rendah, 80% pada kategori sedang, dan 11,1% pada kategori tinggi. Sementara itu, beban kerja pegawai juga terdistribusi dengan 15,5% pada kategori rendah, 71,1% pada kategori sedang, dan 13,3% pada kategori tinggi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa semakin tinggi beban kerja, semakin tinggi pula tingkat stres yang dialami pegawai.id_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectstres kerjaid_ID
dc.subjectbeban kerjaid_ID
dc.subjectpegawai ASNid_ID
dc.titleHUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DENGAN STRES KERJA PADA PEGAWAI DI DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK KALIMANTAN TIMURid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record