WORK LIFE BALANCE PADA WANITA BEKERJA YANG MEMILIKI BALITA
Abstract
Wanita bekerja yang memiliki balita mempunyai tanggung jawab di dua ranah yang berbeda, yaitu keluarga dan pekerjaan. Ibu bekerja memerlukan pembagian peran yang seimbang agar dapat menjalankan tugasnya secara maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran dan cara mencapai keseimbangan hidup-kerja pada wanita bekerja yang memiliki balita. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data diperoleh melalui wawancara bersama 4 orang informan utama dengan masing-masing 1 significant others yang direkrut dengan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode wawancara semi terstruktur, dan di analisis menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa keempat subjek memiliki keseimbangan hidup-kerja bekerja yang baik dalam menyeimbangkan diri pada berbagai peran yang di jalani.
Keberhasilan subjek dalam mencapai keseimbangan hidup-kerja dapat dilihat dari pemenuhan aspek time balance, invovement balance, dan satisfaction balance. Selain itu, keempat subjek menggunakan beberapa strategi yang berbeda-beda dalam mencapai work life balance, yaitu simplifying, outsourcing, bundling, techflexing, dan alternating.

