Pengaruh Pelatihan Pertolongan Pertama Penanganan Fraktur Terhadap Pengetahuan dan Keterampilan pada Siswa PMR SMA 11 Samarinda
Abstract
Tujuan Studi: Kecelakaan sering menyebabkan cedera serius, termasuk fraktur, di kalangan remaja. pengetahuan dan keterampilan pertolongan pertama yang memadai sangat penting untuk menangani situasi darurat ini.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain eksperimen kuantitatif dengan pendekatan one group pretest-posttest. Sampel terdiri dari 25 siswa PMR di SMA 11 Samarinda. Data dikumpulkan melalui kuesioner untuk mengukur pengetahuan dan keterampilan sebelum dan setelah pelatihan.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan siswa, dari rata-rata 45,71 menjadi 70,57, dan keterampilan meningkat dari 37,83 menjadi 66,50, dengan p-value < 0,001.
Kesimpulan: Pelatihan pertolongan pertama secara signifikan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa PMR di SMA 11 Samarinda. Penelitian ini merekomendasikan pelaksanaan pelatihan serupa secara rutin untuk meningkatkan kesiapsiagaan siswa dalam menghadapi situasi darurat di sekolah.

