Analisa Praktik Klinik Keperawatan pada Pasien CKD (Chronic Kidney Disease) dengan Intervensi Inovasi Pijat Aromaterapi di Bagian Wajah untuk Mengatasi Nyeri Sakit Kepala Saat Hemodialisa di Ruang Hemodialisa RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2018
Date
2019-01-16Author
Nasution, Rizki Anggara Pratama Putra
Wijayanti, Tri
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar Belakang : National Kidney Foundation (2010) mengatakan penyakit ginjal kronik menduduki peringkat ke 27 dalam daftar penyebab kematian. Di Indonesia untuk jumlah penderita gagal ginjal kronik mencapai 150 ribu pasien dengan total pasien 21% berusia 15-34 tahun, 49% berusia 35-55 tahun, dan 30% berusia 56 tahun. Salah satu penatalaksaan GGK adalah hemodialisa. Tindakan hemodialisa menyebabkan efek sakit kepala sehingga perlu ada penanganan, salah satunya adalah pijat aromaterapi di bagian wajah untuk mengurangi sakit kepala.Tujuan analisis adalah melakukan analisis praktik klinik keperawatan pada pasien CKD yang menjalani hemodialisa dengan intervensi inovasi pijat aromaterapi di bagian wajah untuk menurunkan sakit kepala. Metode analisis keperawatan yang digunakan adalah dengan memberikan perawatan menggunakan pijat aromaterapi di bagian wajah, waktu analisis tanggal 01 Januari, 04 Januari dan 08 Januari 2019 di Ruang Hemodialisa RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Kalimantan Timur. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa hasil intervensi inovatif terhadap pasien CKD dengan keluhan sakit kepala dengan intervensi pijat aromaterapi di bagian wajah. Hasil evaluasi anggal 01 Januari 2019 skala nyeri 5 menjadi 2, intervensi tanggal 04 Januari 2019 skala nyeri 5 menjadi 2 dan tanggal 08 januari 2019 dari 5 menjadi 2. Metode pijat aromaterapi di bagian wajah efektif menurunkan skala nyeri pada pasien CKD yang menjalani hemodialisa .