Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Depresi Postpartum di RSUD I.A Moeis Samarinda
Date
2019-07-02Author
Sulistyaningsih, Dwi
Wijayanti, Tri
Wiyoko, Pipit Feriani
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar Belakang: Melahirkan dan merawat seorang anak seharusnya menjadi suatu peristiwa yang membahagiakan bagi wanita dimana kehadiran seorang anak ialah anugrah bagi setiap keluarga. Diluar kebahagiaan tersebut, peristiwa kehamilan itu mempunyai arti emosional yang sangat besar bagi setiap wanita. Kehamilan dan kelahiran akan membawa perubahan yang sangat besar bagi seorang wanita, disamping perubahan fisik juga terdapat banyak perubahan kondisi psikisnya, oleh karena itu dalam menghadapi kehamilan dan kelahiran dibutuhkan persiapan fisik dan psikis. Banyak Ibu-ibu yang melewati masa-masa perubahan yaitu mengalami perubahan fisik dan psikologis seperti pada saat masa Postpartum (peurperium) yaitu masa dimana setelah plasenta lahir dan berakhir ketika organ-organ kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil yang berlangsung kurang lebih 6 minggu Maka penulis sangat tertarik untuk melakukan suatu penelitian yang berjudul “Hubungan dukungan keluarga dengan tingkat depresi postpartum di RSUD I.A Moeis Samarinda”. Tujuan Penelitian: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan tingkat depresi postpartum di RSUD I.A Moeis Samarinda. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif korelatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik point time approach, dengan jumlah sampel sebanyak 136 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil Penelitian: Hasil dari penelitian ini didapatkan untuk dukungan keluarga didapatkan 73 (53.7%) yang tidak mendukung dan 63 (46.3%) yang mendukung. Untuk hasil tingkat depresi didapatkan 106 (77.9%) mengalami depresi dan 30 (22.1%) mengalami tidak depresi. Menurut asumsi peneliti, bahwa pada dasarnya terdapat hubungan yang bermakna antara dukungan keluarga dengan tingkat depresi pada ibu postpartum dengan tingkat kesalahan (alpha) 0.05 dengan uji Chi-Square, hasil p value yang didapatkan 0.04 yang berarti p value < 0.05 dengan risk estimate 2.42 yang berarti dukungan keluarga yang mendukung cenderung untuk tidak depresi sebesar 2 kali lebih besar dibandingkan dengan keluarga yang tidak mendukung. Kesimpulan: dukungan keluarga pada ibu postpartum banyak keluarga yang tidak mendukung yang menyebabkan banyak dari ibu mengalami depresi.