Perbandingan Metode Altman Z-Score dan Springate dalam Memprediksi Kebangkrutan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
View/ Open
Date
2017-11-13Author
Wulandari, Yulia
Nurfadillah, Mursidah
Noor, Lutfi Rizali
Metadata
Show full item recordAbstract
Wulandari, Yulia, 2017. Perbandingan Metode Altman Z-Score dan Springate Dalam Memprediksi Kebangkrutan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Pembimbing 1 Ibu Mursidah Nurfadillah, SE, MM. dan Pembimbing 2 Bapak Lutfi Rizali Noor, SE, M.Si.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan dari metode Altman Z- Score (original) dan metode Springate. Objek penelitian merupakan perusahaan manufaktur sub sektor textile dan garment yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia, maka metode yang digunakan adalah Altman Z-Score (original) dengan persamaan Z= 1,2X1 + 1,4X2+ 3,3X3+ 0,6X4+ 1,0X5, Variabel pada metode Altman Z-Score yaitu working capital to total assets, retained earning to total assets, earning before interest and taxs to total assets, market value or equity to total liabilities dan sales to total assets. Metode penelitian kedua menggunakan metode Springate dengan persamaan S= 1,03 X1 + 3,07 X2 + 0,66 X3 + 0,4 X4. Variable pada metode Springate yaitu working capital to total assets, earning before interest and taxs to total assets, earning before taxs to total liability dan sales to total assets. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan hasil prediksi antara Altman Z- Score dan Springate yang dimana pada metode Altman Z- Score menunjukkan bahwa PT. Panasia Indo Resources Tbk., PT. Apac Citra Centertex Tbk., dan PT. Indorama Synthetics Tbk. berada pada kriteria bangkrut dan mengalami kesulitan keuangan. Sedangkan pada PT. Ever Shine Tex Tbk., dan PT. Polichem Indonesia Tbk. terdapat kriteria bangkrut dan kriteria grey area. Sedangkan hasil penelitian menggunakan metode Springate menunjukkan bahwa semua perusahaan berada pada kriteria bangkrut.