Pengaruh Kemampuan Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Tenaga Pengajar Di Sekolah Luar Biasa Negeri Samarinda
Abstract
Penelitian ini menguji pengaruh variabel kemampuan kerja dan motivasi kerja
terhadap Kinerja Tenaga Pengajar. Analisis ini menggunakan variabel independen (X1) yaitu kemampuan kerja (X2) motivasi kerja dan (Y) kinerja tenaga pengajar. Objek penelitian adalah tenaga pengajar sebagai karyawan di Sekolah Luar Biasa Negeri Samarinda. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner yang disebar dalam bentuk lembar pernyataan dan wawancara. Populasi pada objek adalah 43 orang dan teknik pengambilan sampel menggunakan nonprobability sampling. Sampel diambil menggunakan teknik sampel jenuh, sehingga menggunakan seluruh populasi sebagai sampel yaitu 43 orang. Teknik analisis yang digunakan adalah uji asumsi klasik (uji normalitas, uji heterokedastisitas, uji multikolinearitas), uji instrument (uji validitas dan uji reliabilitas) dan uji hipotesis (analisa regresi linear berganda, uji t, uji f, dan uji determinan) dengan tingkat signifikansinya adalah 5%
atau 0.05. Metode statistik menggunakan analisa regresi linear berganda dengan pengujian uji statistik yaitu uji t dan uji f. Hasil pengujian secara parsial menunjukan kemampuan kerja tidak berpengaruh, sedangkan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja tenaga pengajar di SLB Negeri Samarinda. Hasil pengujian secara simultan menunjukan kemampuan kerja dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja tenaga pengajar SLB Negeri Samarinda.