Show simple item record

dc.contributor.authorMunawarah, Munawarah
dc.contributor.authorMentari, Ika Ayu
dc.date.accessioned2022-11-23T03:51:02Z
dc.date.available2022-11-23T03:51:02Z
dc.date.issued2022-06-07
dc.identifier.citationAdrison S.R., (2016) “Uji Aktivitas antioksidan dengan metode DPPH (1,1- diphenyl-2- picrylhydrazyl) Ekstrak Bromelian Buah Nanas (Ananas comosus (L.) Merr.)”. Skripsi program sarjana studi farmasi Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta, h. 14 Afifah,et.al, (2011). Rancangan Proses Produksi Minuman Instan Skala Industri Kecil dari Empon-empon. Prosiding SnaPP2011 Sains Teknologi. ISSN 2089-3582. Subang. Amalia, R. (2016). Gambaran Motivasi Hidup pada Orang dengan HIV/AIDS di Rumah Cemara Geger Kalong Bandung (Doctoral dissertation, Universitas Pendidikan Indonesia). Anief, M. (2007). Apa Yang Perlu Diketahui Tentang Obat. Cetakan Kelima. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Halaman 6, 51-54, 144, 151. Anief M. (2000) Ilmu meracik obat: teori dan praktik. Gadjah Mada University Press. Apirattananusorn, S. (2017). Some chemical and functional properties of dry pulp from Riang (Parkia timoriana (DC.) Merr. International Journal of Agricultural Technology, 13(6):869–881. Baratawidjaja, K. G. (2006). Imunologi Dasar Edisi Ke Tujuh. Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta. Brahmanikanya, G. L. (2016). Ekstrak etanol biji kedawung (Parkia timoriana (DC.) Merr.) menghambat proliferasi sel pupa gigi secara In Vitro (Laporan Penelitian). SKRIPSI-2015. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2008). Farmakope Herbal Indonesia. (Edisi 1). Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Depkes RI. (1995). Farmakope Indonesia. Ed. IV. Jakarta: Dirjen POM. Dina P. dkk. (2013). The test of antioxidant activity from bawang mekah leaves (Eleutherine American MERR.) using DPPH (2,2-Diphenyl 1- Picrylhydrazyl) method. Trad Med Journal Vol. 18(1): 9-16. Fauziyyah, J. I. (2018). Isolasi, karakterisasi dan uji aktivitas antioksidan senyawa metil piperat dari ekstrak metanol buah cabe jawa (piper retrofractum) asal jawa barat (Doctoral dissertation, Universitas Pendidikan Indonesia). Gawad M.A, Aziz M.A., Sayed M.E., Wakil E.E. & Lateef E.A. (2014). In Fanny Astria, Mery Subito, Deny Wiria Nugraha, (2014). Rancang Bangun Alat Ukur pH dan Suhu Berbasis Short Message Service (SMS) Gateway,Jurusan Teknik Elektro, Universitas Tadulakio. Halliwell, B., (2012). Free Radicals and Antioxidants: Updating A Personal View. Nutrition Reviews, 70: 257-265. Hartanti, F.K. (2013). Evaluasi Metode Pengujian Angka Lempeng Total Menggunakan Metode Petrifilm Aeorobic Count Plate Terhadap Metode Uji SNI 01.2332.2006 Pada Produk Perikanan di LPPMHP Surabaya. Jurnal Teknik Industri HEURISTIC. 13(2): 89-105. Hastuti, N D. (2012). Pembuatan Minuman Fungsional dari Madu dan Ekstrak Rosella (Hibiscus sabdariffa Linn). Jurnal Teknologi Pangan, Vol.3 No.1. Politeknik Ketapang kalimantan Barat. Hayati, E.K. Ningsih, R, dan Latifah. (2015). Antioxidant activity of flavonoid frome rhizome Kaempferia galanga L. Extract. Journal of Chemistry. 4(2), 127-137. Huynh-Ba, K. (2008). Hand Book of Stability Testing In Pharmaceutical Development: Regulation, Methodologies, and Best Practice. New York: Spinger Science Business Media. Irwanto, R., Ruyani, A., & Yani, A. P. (2014). Uji Potensi Ekstrak Daun Muda Sungkai (Peronema canescens) Terhadap Imunitas Mus musculus Swiss Webster Jantan Serta Implementasinya Sebagai Sumber Belajar Pada Lembar Kegiatan Siswa Tentang Sistem Imun (Doctoral dissertation, Universitas Bengkulu). Istiqomah, N. (2009). Pengaruh Minyak Atsiri Cabe Jawa (Piper retrofractum Vahl.) terhadap Jumlah Platelet Tikus Wistar yang Diberi Diet Kuning Telur (Doctoral dissertation, Medical faculty). Indonesia, F. H. (2008). Edisi I. Jakarta: Dirjen Pelayanan Farmasi dan Alat Kesehatan. Jadid N., H, Dewi, R. H. Sylviana, A. A. Byan, Y. R. Rizka and W. Wiwi. (2017). Antioxidant Activities of Different Solvent Extracts of Piper retrofractum Vahl. Using DPPH Assay. Proceeding of International Biology Conference. 1-6 June 2017. AIP Conf. Proc : 1854. Jaya, I. G. N. I. P., Leliqia, N. P. E., dan Widjaja, I. N. K. (2012). Uji aktivitas penangkapan radikal DPPH ekstrak produk teh hitam (Camelia sintensis (L.) O.K.) dan gambir (Uncaria gambir (Hunter) Roxb) serta profil KLTDensiometernya. KEMENKES, R. (2017). Pedoman Dan Standar Etik Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Nasional. Krinsky, N. I., Beecher, G. R., Burk, R. F., Chan, A. C., Erdman, J. J., Jacob, R. A., ... & Traber, M. G. (2000). Dietary reference intakes for vitamin C, vitamin E, selenium, and carotenoids. Institute of Medicine. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.661/MENKES/SK/VII/1994 Tentang Persyaratan Obat Tradisional. Jakarta: DepKes RI; 1994. Kongkachuichai, R., Charoensiri, R., Yakoh, K., Kringkasemsee, A., & Insung, P. (2015). Nutrients value and antioxidant content of indigenous vegetables from Southern Thailand. Kristanti, A.N., Aminah, N.S., Tanjung, M., Kurnia, B. (2008). Buku Ajar Fitokimia. Surabaya: Universitas Airlangga. Lake DF, Briggs AD, Akporiaye ET, (2012). Immunopharmacology. In “Basic and Clinical Pharmacology” 12th edition. New York: Tata McGraw Hill New Delhi. D Latifah, L. (2015). Identifikasi golongan senyawa flavonoid dan uji aktivitas antioksidan pada ekstrak rimpang kencur Kaemferia galanga L. dengan metode dpph (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil) (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim). Liochev, S.I., (2013). Reactive Oxygen Species and The Free Radical Theory of Aging. Free Radical Biology & Medicine, 60: 14. Mailandari, M. (2012). Uji aktivitas antioksidan ekstrak daun garcinia kydia roxb. dengan metode DPPH dan identifikasi senyawa kimia fraksi yang aktif. Depok:Universitas Indonesia. Marmi, (2013). Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi. Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Mona Zulistina, M. (2019). Mutu organoleptik dan kandungan gizi abon ikan tuna (thunnus sp) yang ditambahkan pakis (Pteridophyta) (Doctoral dissertation, Stikes Perintis Padang). Molyneux, P. (2004). The use of the stable free radical diphenylpicrylhydrazyl (DPPH) for estimating antioxidant activity. Journal of Science Technology, 26 (2), 211-219. Murray R. K., Granner D.K., Rodwell V.W., (2009). Biokimia Harper, (Andri Hartono)..Edisi 27.Penerbit Buku Kedokteran, EGC. Jakarta. Mursalim, (2018). Pemeriksaan Angka Lempeng Total Baketri Pada Minuman Sari Kedelai Yang Diperjualbelikan Di Kecamatan Manggala Kota Makassar. Jurnal Media Analis Kesehatan, Vol. 1 Nur’amala, P. I. (2019). Uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol buah kecipir (psophocarpus tetragonolobus l) dengan metode dpph (1, 1- diphenyl-2-picrylhidrazyl) (doctoral dissertation, uin raden intan lampung). Nuringsih, Kartika. (2013). Pemberdayaan Usaha Mikro Berbasis Jamu Sebagai Bentuk Ketahanan Ekonomi Masyarakat. Semnas Fekon : Optimisme Ekonomi Indonesia Antara Peluang dan Tantangan, Universitas Terbuka. Papu, S., Jalvlr, S., Sweta, S., dan Singh, B.R. (2014). Medicinal values of garlic (Allium sativum L.) in human life: An overview. Greener Journal of Agricultural Sciences, 4 (6): 265-280. Prasiwati, R., Wiranti S.R., Dwi, H., (2010). Perbandingan Daya Antioksidan Ekstrak Metanol Daun Tembakau (Nicotiana tabacum L) Dengan Rutin Terhadap radikal Bebas 1,1-Diphenyl- 2- Pikryilhidrazyl (DPPH). Pharmacy, 7(1):109. Primadiamanti, A. Nofita. Davit, M.S. (2017) Uji Stabilitas Asetosal Bentuk Sediaan Tablet Dan Tablet Salut Enterik. Jurnal Analisis Farmasi, 2, (No.3), 206-231 Pusat Pengujian Obat dan Makanan Nasional (PPOMN). (2006). Prosedur Operasional Baku Metode Analisis Mikrobiologi Suplemen 2000 Edisi 2006. BPOM RI, Jakarta. Sangi, M., M.R.J. Runtuwene., H.E.I. Simbala., V.M.A. Makang. (2008). Analisis Fitokimia Tumbuhan Obat di kabupaten Minahasa Utara. Chem. Prog. 1(1):47-53. Setiadi, A.N. (2001). Mempelajari Penggunaan Cairan Pikel ketimun sebagai Sumber Bakteri Asam Laktat pada pembuatan Bekasam Ikan Tawes. [Skripsi]. IPB. Bogor Sethi, J. & Singh, J, (2015). Role of Medicinal Plants as Immunostimulants in Health and Disease. Annals of Medicinal Chemistry and Research, 1(2): 1009. Silalahi, M. (2019). Kencur (Kaempferia galanga) dan bioaktivitasnya. Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains, 8(1), 127-142. Sjahid, L.R. (2008). Isolasi dan Indentifikasi Flavonoid Dari Daun Dewandaru (Eugenia uniflora L.) (Skripsi). Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Standar Nasional Indonesia (SNI). 1996. Cara Uji Cemaran Mikroba. SNI 01-4320-1996. Jakarta Suhaling, S. (2010). Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Metanol Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L.) Dengan Metode DPPH” (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar). Wasito, H., (2011). Obat Tradisional Kekayaan Indonesia, 5,14,17-19,26- 27,51,72, Graha Ilmu, Yogyakarta. Widyastuti, N. (2010). Pengukuran aktivitas antioksidan dengan metode CUPRAC, DPPH, dan FRAP serta korelasinya dengan fenol dan flavonoid pada enam tanaman. Widiastiti, I G.A.A., Mirah. Purta, I W.W.P., Duniaji, A.S. Darmayanti, L.P., (2019). Analisis Potensi Beberapa Larutan Pengenceran Pada Uji Antibakteri The Temu Putih (Curcuma zedoaria (Berg.) Roscoe) Terhadap Escherichia coli. Media Ilmiah Teknologi Pangan. Wirasti. (2019). Penetapan Kadar Fenolik Total, Flavonoid Total, dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Benalu Petai (Scurrula atropurpurea Dans.) Beserta Penapisan Fitokimia. Journal of Pharmaceutical and Medicinal Sciences, 4(1), 1–5. Wulandari, W. D., (2020). Karakteristik Aktivitas Antioksidan dan Antimikroba Buah Cabe Jawa (Piper retrofractum Vahl.) dengan Variasi Ukuran Bahan dan Metode Pengeringan.id_ID
dc.identifier.urihttps://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/2563
dc.description.abstractLatar belakang, Berbagai macam tanaman di Indonesia yang digunakan untuk pengobatan tradisional sebagai daya tahan tubuh salah satunya yaitu tanaman bawang putih (Allium sativum), cabe jawa (Piper retrofratum Vahl), kedawung (Parkia timoriana), kencur (Kaempferia galanga). Tanaman tersebut memiliki senyawa seperti flavonoid,alkaloid dan tanin yang berpotensi menghasilkan antioksidan yang dapat dimanfaatkan sebagai peningkat imunitas. Tujuan penelitian, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa fitokimia dari kombinasi sediaan tanaman bawang putih (Allium sativum), cabe jawa (Piper retrofratum Vahl), kedawung (Parkia timoriana), kencur (Kaempferia galanga) sebagai peningkat imunitas. Metode penelitian, penelitian ini menggunakan beberapa metode melakukan uji karakteristik yang meliputi uji fitokimia, uji stabilitas fisik, uji ALT (angka lempeng total) dan uji aktivitas antioksidan penangkal radikal bebas dengan menggunakan metode DPPH pada formulasi. Hasil Penelitian dan Kesimpulan, Hasil menunjukkan bahwa sediaan tanaman bawang putih (Allium sativum), cabe jawa (Piper retrofratum Vahl), kedawung (Parkia timoriana), kencur (Kaempferia galanga) positif mengandung flavonoid, alkaloid, saponin dan tanin. Pada pengujian DPPH membuktikan bahwa formulasi memiliki IC50 yang kuat dan dapat dinyatakan bahwa formulasi serbuk jamu baik digunakan sebagai peningkat imunitas. Kata kunci: Peningkat imunitas, Antioksidan, Fitokimiaid_ID
dc.language.isoidid_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Kalimantan Timurid_ID
dc.subjectPeningkat imunitasid_ID
dc.subjectAntioksidanid_ID
dc.subjectFitokimiaid_ID
dc.titleFormulasi Sediaan Serbuk Bawang Putih (Allium sativum), Cabe Jawa (Piper retrofratum Vahl.), Kedawung (Parkia timoriana), Kencur (Kaempferia galanga) Sebagai Peningkat Imunitasid_ID
dc.title.alternativePowder Formulation of Garlic (Allium sativum), Java Chilli (Piper retrofratum Vahl.), Kedawung (Parkia timoriana), Kencur (Kaempferia galanga) as Immune Increaseid_ID
dc.typeSkripsiid_ID


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record