• English
    • Bahasa Indonesia
  • Bahasa Indonesia 
    • English
    • Bahasa Indonesia
  • Login
View Item 
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Pharmacy
  • S1 Final Project
  • View Item
  •   UMKT-DR Home
  • Faculties and Schools
  • Faculty of Pharmacy
  • S1 Final Project
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Rasionalitas Antibiotik pada Pasien Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) Anak di PUSKESMAS Air Putih Suryanata

Thumbnail
View/Open
COVER (390.4Kb)
BAB I PENDAHULUAN (131.8Kb)
BAB II TINJAUAN PUSTAKA (137.8Kb)
BAB III METODE PENELITIAN (152.5Kb)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN (93.85Kb)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN (29.57Kb)
DAFTAR PUSTAKA (98.12Kb)
LAMPIRAN (1.866Mb)
NASKAH PUBLIKASI (653.2Kb)
SKRIPSI (2.675Mb)
Date
2022-07-06
Author
Hazizah.S, Nur
Metadata
Show full item record
Abstract
Latar belakang. ISPA merupakan singkatan dari Infeksi Saluran Pernapasan Akut. Penyakit ini menyerang tenggorokan, hidung dan paru-paru. Prevalensi ISPA anak di PUSKESMAS Air Putih dari tahun 2020-2021 terdapat 212 kasus. Tingginya prevalensi ISPA berdampak pada tingginya konsumsi obat antibiotik, peresepan antibiotik yang tidak tepat dapat menyebabkan resistensi bakteri oleh sebab itu peresepan antibiotik pada ISPA harus rasional. Tujuan penelitian. Mengetahui rasionalitas antibiotik pada pasien infeksi saluran pernapasan akut anak di PUSKESMAS Air Putih Suryanata dengan menggunakan metode Gyssens Metode penelitian. Jenis penelitian deskriptif menggunakan data retrospektif yaitu data yang sudah ada (rekam medis pasien). Analisis peresepan antibiotik dilakukan berdasarkan literatur dengan menggunakan metode Gyssens. Hasil dan kesimpulan. Dari 138 rekam medis sebesar 99% anak didiagnosa faringitis akut , didapatkan anak yang berusia 5-8 tahun paling banyak mengalami ISPA yaitu sebesar 70% dibandingkan dengan usia 9-11 tahun yaitu sebesar 30%. Anak dengan jenis kelamin laki-laki lebih banyak terkena ISPA yaitu sebesar 55% dibandingkan dengan perempuan yaitu sebesar 45%. Berdasarkan hasil analisa menggunakan metode alur gyssens diperoleh hasil penggunaan antibiotik yang rasional kategori (0) sebanyak 137 sampel (99,28%) dan 1 sampel (0,72%) terdapat antibiotik lain yang lebih efektif (IVA).
URI
https://dspace.umkt.ac.id//handle/463.2017/2663
Collections
  • S1 Final Project
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback
 

 

Browse

All of UMKT-DRCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login
UMKT-DR  © 2018  Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Contact Us | Send Feedback