Analisa Penggunaan Biopori di Perumahan Griya Mukti Sejahtera Kota Samarinda
Abstract
Biopori adalah Lubang Resapan Biopori (LRB) lubang silindris yang dibuat secara vertikal ke dalam tanah dengan diameter 10-30 cm dan kedalaman 100 cm dan diisi dengan sampah organik. Dari data yang telah didapatkan kemudian dilakukannya analisa kapasitas, perhitungan kebutuhan biopori yang bertujuan untuk menguranginya banjir dan genangan yang berada di saluran drainase di perumahan Griya Mukti Sejahtera. Hidrologi adalah perhitungan curah hujan maksimum harian, setelah diketahui nilai intensitas hujan (I) dan mempertimbangkan secara koefisien pengaliran (C), maka debit air hujan bisa dihitung dengan metode distribusi Normal, distribusi Log Normal, dan distribusi Log Pearson III. Kemudian menghitung debit air buangan saluran dari setiap rumah tangga, setelah menjumlahkan debit air buangan dan debit air hujan menghasilkan debit aliran total.Dengan demikian jumlah lubang resapan biopori maksimum yang dapat dibuat di lahan terbuka kawasan per blok perumahan Griya Mukti Sejahtera total keseluruhan yang ideal adalah 6.860 dan total keseluruhan pada kawasan per blok perumahan Griya Mukti Sejahtera adalah 13.721 lubang resapan biopori (LRB).Penelitian curah hujan maksimum diperoleh dari stasiun dari kantor Stasiun Meteorologi Aji Pangeran Tumenggung Pranoto. Hitungan curah hujan rancangan menggunakan hitungan Gumbel dan Log Pearson III. Hasil hitungan curah hujan rancangan periode ulang sebagai berikut. Periode ulang 2
tahun adalah 319,5864 mm Periode ulang 5 tahun adalah 402,8795 mm Periode ulang 10 tahun adalah 510,9254 mm Periode ulang 20 tahun adalah 510,9254 mm Periode ulang 50 tahun adalah 579,396 mm.