Hubungan antara Pola Asuh dan Pemberian ASI Ekslusif dengan Kejadian Wasting pada Balita di Wilayah Kerja PUSKESMAS Sidomulyo Kota Samarinda
Abstract
Wasting adalah bentuk malnutrisi akut pada balita yang dapat mempengaruhi pertumbuhan fisik, perkembangan otak, dan imunitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pola asuh dan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian wasting pada balita di wilayah Puskesmas Sidomulyo Kota Samarinda. Penelitian menggunakan desain cross-sectional dengan pendekatan kuantitatif korelasional, melibatkan 168 balita usia 2-5 tahun yang dipilih dengan teknik stratified cluster sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis dengan uji Chi-Square dan Fisher's Exact Test. Hasil penelitian menunjukkan pola asuh permisif terkait dengan proporsi kejadian wasting tertinggi (46,2%), sementara pola asuh demokratis memiliki proporsi terendah (9,9%). Terdapat hubungan signifikan antara pola asuh dan kejadian wasting (p = 0,000). Selain itu, pemberian ASI eksklusif juga berhubungan signifikan dengan kejadian wasting (p = 0,000), di mana balita yang tidak menerima ASI eksklusif memiliki risiko lebih tinggi mengalami wasting. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pola asuh yang tepat dan pemberian ASI eksklusif dapat mencegah wasting pada balita.

