Analisis Penjadwalan Ulang Proyek Preservasi Jalan Gusiq – SP. Blusuh, Kutai Barat, dengan Metode Program Evaluation and Review Technique (PERT)

Abstract

Jalan adalah prasarana transportasi darat yang diperuntukkan bagi lalu lintas umum, yang meliputi seluruh bagian jalan, bangunan pelengkap, dan perlengkapannya. Jalan dapat berada di atas, di bawah, atau di atas permukaan air, kecuali jalan rel, jalan lori, dan jalan kabel. Jalan Gusiq merupakan jalan yang terletak di Kabupaten Kutai Barat di Provinsi Kalimantan Timur. Dikarenakan akses jalan digunakan oleh kendaraan berat, membuat kualitas jalan menjadi menurun atau rusak. Yang mengakibatkan ketidaknyamanan pada saat melintas di jalan tersebut. Kegiatan Preservasi Jalan Gusiq – Sp. Blusuh, Kutai Barat adalah aktivitas yang bertujuan untuk melakukan perbaikan dan pemeliharaan sarana transportasi di jalan tersebut. Dalam manajemen proyek, penjadwalan harus dipertimbangkan untuk menentukan durasi dan urutan kegiatan proyek sehingga terbentuk penjadwalan yang logis dan realistis. Untuk menjadwalkan proyek, biasanya digunakan estimasi durasi. Namun, ada banyak faktor yang tidak pasti sehingga durasi masing-masing kegiatan tidak dapat dipastikan. Di mana penyebab ketidakpastian jangka panjang tersebut termasuk cuaca, produktivitas pekerja, dan lainnya. PERT merupakan singkatan dari Program Evaluation and Review Technique. Metode PERT ini dilakukan dengan mengestimasi durasi setiap aktivitas yang dibagi menjadi 3, yaitu waktu optimis (ta), waktu realis (tm), dan waktu pesimis (tb). Waktu optimis (ta) merupakan waktu tercepat yang dapat dilakukan untuk menyelesaikan suatu aktivitas pada proyek. Dari studi kasus penerapan metode PERT pada proyek Preservasi Jalan Gusiq – Sp. Blusuh, Kutai Barat, dapat disimpulkan pada pehitungan jalur kritis data Time Schedule dan metode PERT, durasi pekerjaan aktivitas tetap sama. Tetapi pada metode PERT pekerjaan dapat dimulai lebih awal. Penerapan metode PERT didapatkan perhitungan durasi pekerjaan Preservasi Jalan Gusiq – Sp. Blusuh, Kutai Barat adalah 27 minggu, lebih cepat dari data time schedule yang durasi penyelesaian nya 36 minggu, dan memiliki peluang probabilitas 2.88, dimana merujuk pada Kurva Distribusi Normal, nilai Z atau peluang 2.88 memiliki probabilitas 99.80 %.