Uji Aktivitas Sediaan Permen Jelly dari Ekstrak Etanol Daun Sintrong Terhadap Bakteri Streptococcus mutans dengan Metode Difusi Disk

Abstract

Latar Belakang: Permen jelly merupakan permen yang dibuat dari bahan air atau sari buah dan bahan pembentuk gel, yang berbentuk jernih transparan serta memiliki tekstur dan kekenyalan tertentu. Tanaman sintrong di Indonesia ditemukan pertama kali di Medan pada tahun 1926, lalu kemudian menyebar keseluruh Nusantara. Streptococcus merupakan strain bakteri yang mengawali pembentukan plak dan Streptococcus mutans merupakan penyebab utama adanya plak dan kariers gigi. Streptococcus mutans pertama kali diisolasi oleh Clark pada tahun 1924 dari gigi manusia yang manusia yang mempunyai kariers. Tujuan: Untuk mengetahui aktifitas ektstrak etanol daun sintrong dalam bentuk permen jelly dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans. Streptococcus mutans merupakan kontributor signifikan kerusakan pada gigi. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental di laboratorium dengan metode difusi kertas cakram. Analisis uji ini dilakukan dengan mengukur zona hambat ekstrak etanol daun sintrong terhadap pertumbuhan bakteri. Hasil ekstrak etanol daun sintrong memiliki aktifitas terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans Metode Penelitian: Dilakukan dengan cara eksperimental di laboratorium dengan metode difusi kertas cakram. Analisis uji ini dilakukan dengan mengukur zona hambat ekstrak etanol daun sintrong terhadap pertumbuhan bakteri Hasil Penelitian: Hasil pengujian menunjukan bahwa diameter zona hambat cenderung meningkat seiring meningkatnya konsentrasi ekstrak. Diameter penghambat Streptococcus mutans terendah berada pada konsentrasi 10% sebesar 5.13mm, sedangkan diameter penghambatan tertinggi diperoleh pada konsentrasi 100% sebesar 8.33mm Kesimpulan: Semakin meningkat konsentrasi ekstrak etanol daun sintrong, diameter zona hambat juga akan semakin besar, dikarenakan semakin tinggi konsentrasi ekstrak etanol daun sintrong dan jumlah zat antibakteri yang terlarut juga.